SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

LATIHAN BARIS-BERBARIS--Prajurit musik keluar dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat menuju Kawasan Gladak untuk latihan baris-berbaris, Minggu (19/6/2011).

Solo (Solopos.com)–Dana bantuan hibah untuk Keraton Solo senilai kurang lebih Rp 300 juta dari APBD 2011 ini terancam hangus.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Hal itu lantaran hingga awal Desember ini, pihak Keraton belum juga mengajukan proposal pencairan.

Informasi yang diperoleh Espos dari Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) Solo, Budi Yulistianto, hingga Jumat (2/12/2011), DPPKA belum menerima proposal pencairan hibah dari Keraton. Padahal, batas waktu pencairan itu tinggal kurang dari sebulan lagi.

“Sampai sekarang belum dicairkan wong proposalnya saja belum masuk. Memang waktunya sudah mepet. Batas waktunya maksimal tanggal 31 Desember. Kalau lewat tanggal itu ya sudah tidak bisa. Masuk ke Silpa (sisa lebih penggunaan anggaran-red),” jelas Budi, saat ditemui Espos, Jumat.

Terpisah, Pengageng Sasana Wilapa Keraton Solo, KP Winarno Kusumo saat dihubungi Espos, Jumat, tidak bersedia memberikan keterangan terkait pengajuan proposal pencairan hibah tersebut.  Dia kemudian merujuk ke salah satu nama dan memberikan pula nomor telepon, namun ketika dihubungi, Jumat nomor tersebut tidak ada yang menjawab.

Sebagaimana diinformasikan, Pemkot Solo setiap tahun memberikan bantuan hibah ke Keraton Solo untuk membantu membiayai penyelenggaraan acara-acara tradisi dan sejumlah kebutuhan lainnya. Untuk 2011 ini, bantuan yang dianggarkan Pemkot nilainya sekitar Rp 300 juta.

(shs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya