Soloraya
Minggu, 18 Juli 2021 - 19:43 WIB

Dapur Umum Didirikan di Klaten, Beri Makan Pasien Covid-19 hingga Sukarelawan

Taufiq Sidik Prakoso  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sukarelawan menyiapkan porsi makanan yang bakal diberikan kepada para sukarelawan di dapur umum Dissos P3AKB Klaten beberapa waktu lalu. (Istimewa/Tagana)

Solopos.com, KLATEN – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Dissos P3AKB) Klaten mengaktifkan dapur umum sejak tiga pekan terakhir.

Selama tiga pekan terakhir dapur umum itu didirikan di kantor Dissos P3AKB Klaten di simpang empat Tegalyoso, Kecamatan Klaten Selatan. Saban Jumat, Dissos P3AKB menggandeng sukarelawan utuk menyediakan dan mendistribusikan menu makanan kepada tim pemulasaran dan pemakaman jenazah dengan protokol Covid-19.

Advertisement

Baca Juga: GOR Gelarsena Klaten Siap Tampung OTG Covid-19 Mulai Pekan Ini

Pendirian dapur umum itu seiring peningkatan kasus Covid-19 di Klaten beberapa waktu terakhir. Seiring peningkatan kasus Covid-19, jumlah jenazah yang dimakamkan Tim Kubur Cepat (TKC) Posko Dukungan Satgas Penanganan Covid-19 Klaten melonjak.

“Dapur umum sudah kami didirikan dan berjalan tiga pekan ini. Setiap Jumat, kami mback-up untuk sukarelawan jenazah dan menyiapkan 300 porsi makanan,” kata Kepala Dissos P3AKB Klaten, M. Nasir, saat berbincang dengan Espos, Minggu (18/7/2021).

Advertisement

Selain menyiapkan menu makanan untuk para sukarelawan, Nasir mengatakan selama sepekan terakhir dapur umum dioperasikan setiap hari memasak telur bantuan Kementerian Sosial (Kemensos). Telur itu ditujukan untuk mendukung kebutuhan protein orang-orang yang terlibat dalam penanganan bahkan terdampak Covid-19.

“Pada tahap I ada 9.000 telur kemudian tahap II ada 8.250 telur. Kami rebus setiap hari dan distribusi untuk para sukarelawan yang ada di kabupaten serta kecamatan, tenaga kesehatan di masing-masing puskesmas, serta para penderita Covid-19 yang ada di isolasi terpusat masing-masing kecamatan. jumlahnya disesuaikan dengan kemampuan,” kata dia.

Koordinator Tagana Klaten, Eko Mardiyono, mengatakan sekitar 40 sukarelawan dari Tagana ikut mengoperasikan dapur umum. Selain itu, penyiapan menu melibatkan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) hingga pendamping Program Keluarga Harapan (PKH).

Advertisement

Baca Juga: Cintai Produk Lokal! Inilah Spesifikasi Advan GX Dengan Gaya Kekinian

Eko mengatakan mulai pekan depan, para sukarelawan Tagana bakal terlibat di dapur umum tempat isolasi terpusat di GOR Gelarsena. Sebagai informasi, GOR Gelarsena disiapkan menjadi tempat isolasi terpusat dengan 101 tempat tidur yang dikhususkan bagi pasien Covid-19 tanpa gejala laki-laki.

“Mulai pekan ini Tagana dan teman-teman sosial juga dijadwalkan untuk mengisi dapur umum di GOR Gerlasena Klaten jika ada yang isolasi mandiri di sana,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif