Wahyu Prakoso / Ichsan Kholif Rahman / Suharsih | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo yang juga Ketua Inaspoc APG 2022, Gibran Rakabuming Raka. (Solopos/Wahyu Prakoso)
Solopos.com, SOLO — Ketua Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee (Inaspoc) Gibran Rakabuming Raka mencatat atlet ASEAN Para Games atau APG XI 2022 yang menjalani karantina karena terkonfirmasi positif Covid-19 tinggal empat orang pada Rabu (3/8/2022) siang.
“Total tinggal empat orang [masih karantina],” kata Gibran saat ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Rabu siang. Pagi itu Gibran menyaksikan kompetisi renang di Kolam Renang Jati Diri, Semarang.
Menurut Gibran, kondisi atlet yang terkonfirmasi positif Covid-19 cepat sembuh. Para atlet yang telah sembuh boleh langsung menjalani pertandingan. “Pokoke sing wis negatif boleh bertanding,” jelasnya.
Dia mengatakan atlet yang pertama terkonfirmasi positif Covid-19 di Semarang. Wali Kota Solo itu menjelaskan sudah melaporkan kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bahwa atlet APG yang positif Covid-19 ada di Semarang dan Solo.
Atlet yang positif Covid-19 dimonitor terus dan dipisahkan dengan atlet yang sehat. Sebelumnya, berdasarkan data yang diperoleh Solopos.com, jumlah total atlet APG 2022 yang terpapar Covid-19 ada 17 orang.
Baca Juga: Atlet APG 2022 di Semarang Positif Covid-19, Ini Kata Gubernur Ganjar
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih, melalui keterangan resminya mengatakan 17 atlet yang terpapar Covid-19 berasal dari berbagai negara dan cabang olahraga. Ada pula ofisial dari berbagai cabor.
“Selama perhelatan ini ada atlet dan ofisial. Yang tadi 17 itu, 14 ada di Solo dan tiga ada di Semarang. Kenapa banyak di Solo? Karena venue nya banyak,” kata Ning, sapaan akrabnya, Selasa (2/8/2022).
Sedangkan untuk kondisi fisik para atlet maupun ofisial yang terpapar virus corona, Ning memastikan mereka dalam kondisi baik tanpa gejala.
Baca Juga: Waduh, 10 Atlet Renang APG 2022 Positif Covid-19