SOLOPOS.COM - Petugas KPPS menghitung surat suara pemilihan presiden dan wakil presiden Pemilu 2024 di TPS 24, Pucang Sawit, Kota Solo, Rabu (14/2/2024). (Solopos/Joseph Howi Widodo)

Solopos.com, SOLO – Lembaga survei Indikator merilis quick count atau hitung cepat dan Pemilu 2024 dengan data yang sudah masuk mencapai 88%.

Hasil sementara itu menunjukan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mengungguli dua pasangan lain.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Quick count merupakan hitung cepat hasil pemilu dengan menggunakan sampel di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Indonesia.

Ketika dihubungi Solopos.com, Rabu (14/2/2024), Peneliti Indikator Politik Indonesia, Agus Trihartono mengatakan pihaknya mengambil 3.000 TPS untuk dijadikan sampel. Perlu diketahui total TPS pada Pemilu 2024 mencapai  823.220 titik.

Dia mengatakan sampel terbesar ada di Jawa Barat , Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, dan DKI Jakarta. Dia mengatakan margin error kira-kira 1%.

Hasil sementara yang diperoleh Indikator menunjukan pasangan calon atau Paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berhasil unggul dengan 25.52%.

Lalu paslon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memperoleh suara terbanyak dengan persentase 57.96%. Sedangkan Ganjar Pranowo-Mahfud Md memperoleh 16.51% suara.

Selain itu, pihaknya juga merilis hasil exit poll. Berbeda dengan quick count, Exit Poll merupakan survei kepada responden yang sudah memilih di TPS yang menjadi sampel. Tujuannya untuk mengetahui kecenderungan pemilih.

Dia mengatakan responden dari exit poll merupakan orang yang sudah memilih di masing-masing sampel. Pihaknya mengambil satu orang untuk menjadi responden dari 3000 TPS yang menjadi sampel.

Dia mengatakan pada data exit poll yang dilakukan Indikator ditemukan ternyata pemilih Gen Z  (lahir 1997-2012) mencapai 23.3%.

Sedangkan millennial (lahir 1981-1996) mencapai 35%. Hasil itu menunjukan bahwa setengah lebih dari pemilih pada Pemilu 2024  adalah generasi muda. “Ini menarik karena mayoritas adalah pemilih muda,” kata dia.

Sedangkan pemilih berdasarkan tingkat pendidikan didominasi oleh lulusan SLT atau setingkat SMA mencapai 43.4%.

Sedangkan pemilih dengan lulusan Perguruan Tinggi itu mencapai 14.9%. Lalu diikuti dengan SLTP atau setara SMP mencapai 17.7%. Terakhir yakni lulus SD atau kurang dari itu sebanyak 23.9%.

“Lalu pemilih kita di pedesaan ternyata banyak yakni 51.8% dan di perkotaan ada 48.2%,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya