Soloraya
Jumat, 24 April 2020 - 12:14 WIB

Data Pasien Covid-19 di RSUD Moewardi Solo: 13 Dirawat, 7 Sembuh, 11 Meninggal

Nugroho Meidinata  /  Ginanjar Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - RSUD Dr Moewardi Solo. (Liputan6.com)

Solopos.com, SOLO -- Hingga Jumat (24/4/2020), terdapat 13 pasien terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) yang dirawat di RSUD dr Moewardi Solo.

Dari 13 pasien tersebut, ada empat tenaga medis positif Covid-19 yang dirawat di RSUD dr Moewardi Solo.

Advertisement

Kocak! Macak Jadi Tuyul, Pria Pajang Solo Bangunin Warga Sahur

"Iya betul [ada empat], ada dua dokter RSDM [RSUD dr Moewardi] yang tertular Covid-19. Ini selain dua dokter yang sudah dirawat sebelumnya. Mereka berdua kan bukan dokter RSDM," kata anggota dewan pengawas RSUD dr Moewardi Solo, Reviono kepada Solopos.com, Selasa (21/4/2020).

Advertisement

"Iya betul [ada empat], ada dua dokter RSDM [RSUD dr Moewardi] yang tertular Covid-19. Ini selain dua dokter yang sudah dirawat sebelumnya. Mereka berdua kan bukan dokter RSDM," kata anggota dewan pengawas RSUD dr Moewardi Solo, Reviono kepada Solopos.com, Selasa (21/4/2020).

Reviono berharap jumlah tenaga medis yang positif Covid-19 di Soloraya cukup empat orang itu saja. "Saya harap empat saja. Kalau bisa yang lain jangan menyusul," kata dia.

Korban PHK Dampak Wabah Covid-19 Sukoharjo Mencapai 986 Pekerja

Advertisement

Selain itu, ada juga 11 pasien Covid-19 meninggal yang sempat menjalani perawatan di rumah sakit rujukan virus corona lini pertama di Jateng ini.

Makin Lama, Siswa Sekolah Karanganyar Belajar di Rumah Sampai 29 Mei

Tak hanya menangani pasien konfirmasi positif Covid-19, RSUD dr Moewardi Solo juga merawat orang dengan kategori pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19. Tercatat ada 22 PDP yang sedang diisolasi di rumah sakit ini.

Advertisement

Tambah Ruang Isolasi

RSUD dr Moewardi Solo menambah ruang isolasi baru sebanyak 30 ruangan. Hal itu mengingat jumlah pasien dalam pengawasan maupun positif terus bertambah setiap harinya.

Penambahan ruang isolasi itu, salah satunya dengan mengubah ruang yang sebelumnya digunakan sebagai perawatan pasien nonisolasi.

Lagi! 2 PDP Covid-19 Kabupaten Semarang Meninggal Sebelum Hasil Tes Keluar

Advertisement

Kasubbag Hukum dan Humas RSUD dr Moewardi Solo, Eko Haryati, mengatakan saat ini seluruh ruang isolasi Covid-19 yang disiapkan sudah sepenuhnya digunakan.

“Rencananya kan memang kami mengembangkan dari kapasitas yang sekarang dalam rangka untuk menghadapi kemungkinan terjadinya outbreak [ledakan jumlah pasien corona]. Kapasitasnya sekarang hanya 10 unit. Makanya di-upgrade lagi untuk pengembangan,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Kamis (2/4/2020).

Sebaran Kasus Covid-19 di Boyolali, 5 Positif, 1 Dicoret

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif