SOLOPOS.COM - Warga Perumahan Jeruksawit Permai, Jeruksawit, Gondangrejo, Karanganyar, melakukan aksi unjuk rasa, Rabu (10/5/2017) siang. (Kurniawan/JIBI/Solopos)
Demo Karanganyar, tuntutan warga Jeruksawit Permai direspons oleh pengembang.
Solopos.com, KARANGANYAR — Perum Perumnas Regional V Cabang Solo selaku pengembang Perumahan Jeruksawit Permai, Desa Jeruksawit, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar, merespons tuntutan warga perumahan terkait pengadaan lahan permakaman, Rabu (10/5/2017).
Asisten Manajer Produksi dan Pertanahan Perum Perumnas Regional V Cabang Solo, Mulat, mengaku ditunjuk oleh Kepala Perum Perumnas Regional V Cabang Solo, Rahman Nurwahyu, untuk bermusyawarah dengan warga.
Menurut dia musyawarah untuk mencari solusi atas persoalan warga perumahan.
“Kami sudah bermusyawarah dengan warga perumahan mencari jalan keluarnya. Saya ditunjuk pimpinan untuk mewakili beliau yang tidak bisa hadir menemui warga karena sedang ada kegiatan. Kami terbuka dan berkomitmen untuk bersama-sama bermusyawarah dengan warga perumahan,” aku dia, Rabu.
Diberitakan sebelumnya, puluhan warga Perumahan Jeruksawit Permai menggelar unjuk rasa menuntut pengadaan tempat pemakaman umum (TPU) kepada pengembang perumahan, Rabu pagi. (baca: Unjuk Rasa, Warga Jeruksawit Permai Usung Keranda)
Perumaham Jeruksawit Permai adalah eks proyek perumahan bersubsidi Griya Lawu Asri (GLA) yang dikorupsi sejumlah pihak. Sejak beberapa tahun lalu Perum Perumnas mengambil alih perumahan tersebut.
Selain menuntut tempat pemakaman, warga juga meminta pengembang perumahan memenuhi kewajibannya tentang pengadaan tempat ibadah, tempat pembuangan sampah, dan fasilitas lain perumahan. Unjuk rasa dilakukan setelah upaya dialogis yang dilakukan warga perumahan tak kunjung membuahkan hasil.