"Demo" Memanas, Anggota Dalmas Terluka

LATIHAN--Satuan Pengendali Massa (Dalmas) Polres Karanganyar berusaha membentuk barikade menyelamatkan salah satu personel yang tengah terluka dalam pelatihan pengendalian aksi demo yang digelar di Mapolres Karanganyar, Selasa (6/3). Espos/Indah Septiyaning W

“Ayo lindungi teman kalian, bentuk barikade pelindung!”

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Begitu teriak  komandan Satuan Pengendali Massa (Dalmas) melihat salah satu anggota terluka saat melakukan pengamanan dan pengendalian massa yang tengah melakukan aksi demo, Selasa (6/3/2012).

Gara-gara mengamankan aksi demo yang mulai memanas, salah satu anggota Dalmas terluka akibat terkena lemparan batu dari oknum pengunjuk rasa. Mendengar komando dari sang komandan, satu regu anggota Dalmas pun segera membentuk barikade  untuk melindungi rekannya. Sementara beberapa anggota lainnya membawa tandu dan memberikan pertolongan dan mengevakuasi satu anggota yang terluka ke tempat yang lebih aman. Namun kejadian tersebut bukanlah peristiwa ketika anggota Dalmas terluka akibat demo massa yang anarkis. Kejadian itu  hanya merupakan salah satu bagian dari skenario latihan pengendalian aksi demo oleh anggota Dalmas Polres Karanganyar. Latihan yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB diikuti 50 anggota Dalmas.

Kasat Sabhara AKP Aris Ribuana mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Nazirwan Adji Wibowo mengatakan latihan penanganan aksi demo ini sebenarnya telah rutin dilakukan para anggota Dalmas Polres Karanganyar. Namun demikian dirinya tak menampik latihan ini juga untuk mengantisipasi adanya gejolak masyarakat yang memprotes kebijakan pemerintah dengan aksi demo. Latihan ini sendiri diharapkan akan semakin mengasah ketrampilan dan kemampuan para anggota ketika menangani para pendemo yang anarkis.

“Meski wilayah Karanganyar jarang adanya aksi demo. Namun kami harus selalu siap karena tidak dimungkinkan beberapa anggota Dalmas dari Polres Karanganyar juga turut diminta untuk mengamankan aksi-aksi demo di wilayah Soloraya,” katanya.

Kasubag Humas Polres Karanganyar AKP Siti Nurjanah menambahkan pelatihan pada anggota Dalmas meliputi pelatihan awal yakni pengendalian massa yang hanya menggunakan tangan. Selain itu pelatihan lanjutan yakni menggunakan menggunakan tameng dan tongkat untuk menangani massa yang mulai beringas.

”Pelatihan ini akan digelar dua kali dalam sepekan, yakni setiap Selasa dan Jumat,” tuturnya.

(Indah Septiyaning W/JIBI/SOLOPOS)