Solo (Espos)–Aksi unjuk rasa belasan mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Solo di Bundaran Gladag, Selasa (20/10) akhirnya dibubarkan polisi. Aparat Poltabes terpaksa membubarkan aksi penolakan pelantikan Presiden itu, karena melanggar aturan.
Dari pantauan, para mahasiswa itu langsung dimasukkan ke dalam truk Dalmas Poltabes. Aksi mereka dibubarkan polisi, karena tidak memiliki izin dan tidak melakukan pemberitahuan ke polisi. Hingga pukul 11.00 WIB, para mahasiswa itu, masih berada di truk Dalmas.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
ard/fid