Solopos.com, KARANGANYAR — Pemerintah Desa (Pemdes) Jatisuko, Kecamatan Jatipuro, Kabupaten Karanganyar, merintis budi daya ikan lele yang dikelola oleh warga. Pada tahap awal, Pemdes mengembangkan pemijahan dan ke depan mengembangkan lele konsumsi.
Kepala Desa (Kades) Jatisuko, Sugeng Riyanto, mengatakan saat ini sudah dibentuk dua kelompok peternak yang masing-masing beranggotakan 10 orang. Mereka sudah dibekali dengan pelatihan pemijahan atau pembibitan lele sehingga sudah siap memulainya.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
“Ini adalah salah satu upaya Pemdes dalam pemberdayaan masyarakat yaitu dengan membuat peternakan lele yang kami awali dengan pemijahan. Ada dua kelompok peternak yang dilibatkan, masing-masing anggotanya 10 orang,” ujarnya, Kamis (5/1/2023).
Hasil pembibitan tersebut nantinya dibagikan kepada warga lain yang mau beternak. Sebagian lainnya bisa dijual dan uangnya dipakai untuk operasional kelompok dan pengembangan.
Jika bibit lele tersebut tidak terserap warga, Sugeng menyebut sudah ada pembeli yang siap menampung hasil para peternak Jatisuko. “Bibit lele dari hasil pemijahan ini nanti diberikan kepada warga yang mau beternak. Sisanya bisa dijual. Kalau tidak terjual, sudah ada pembeli yang siap menampung bibit ini,” ujarnya.
Dipilihnya pembudidayaan lele dalam pemberdayaan masyarakat ini karena faktor ekonomi. Ikan berkusim ini dinilai memiliki nilai ekonomi yang bagus. Selain itu kebutuhan pasar, khususnya kuliner, akan lele juga tinggi.
Sementara itu, perintisan budidaya ikan lele ini dibiayai dari dana desa 2002 senilai Rp15 juta. Dana tersebut digunakan untuk membeli lele indukan yang bersertifikat, pembuatan kolam, dan pelatihan.
Rencananya, pada 2022 Pemdes akan melanjutkan pemberdayaan masyarakat ini dengan mengembangkan peternakan lele untuk konsumsi. “Sekarang kan pemijahan dulu, tahun 2023 akan kami lanjutkan dengan peternakan lele konsumsi,” imbuhnya.
Pihaknya berharap Desa Jatisuko akan menjadi sentra peternakan lele yang dapat menyuplai kebutuhan pasar. Selain itu masyarakat semakin berdaya dan kesejahteraan mereka meningkat.
“Jatisuko memang belum memiliki produk unggulan. Dengan adanya peternakan lele ini Jatisuko kami harap nantinya bisa menjadi sentra penghasil lele,” harapnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
