SOLOPOS.COM - Warga dan petugas damkar Wonogiri memadamkan api sisa kebakaran yang membakar rumah dan musala di Dusun/Desa Kembang, Kecamatan Jatipurno, Wonogiri, Minggu (26/3/2023). (Istimewa)
Solopos.com, WONOGIRI — Kebakaran menghanguskan sebagian rumah warga dan musala di Dusun/Desa Kembang, Kecamatan Jatipurno, Kabupaten Wonogiri, Minggu (26/3/2023) siang. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun kerugian materiil ditaksir mencapai Rp50 juta.
Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, mengatakan peristiwa kebakaran terjadi di rumah warga bernama Sunarto, 60, di Dusun Kembang. Kejadian kebakaran itu diketahui bermula ketika anak korban, Titis, sedang membersihkan area depan rumah.
Tiba-tiba, Titis mendengar suara petir menyambar dan seketika listrik padam. Kemudian, korban memanggil anak tersebut dan memberitahukan atap gudang rumah dan atap ruang tamu telah terbakar. Selain itu api juga membakar ruang musala yang berada di sebelah rumah. Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu pukul 13.30 WIB.
Mengetahui hal tersebut, Titis segera meminta tolong warga lain untuk membantu memadamkan api dan menelepon pemadam kebakaran (damkar) dari Wonogiri kota. Beberapa menit kemudian, petugas damkar tiba di lokasi kebakaran Desa Kembang, Jatipurno, Wonogiri. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 15.00 WIB.
“Warga segera membantu memadamkan api sehingga tidak sampai merambat ke ruang lain. Area yang terbakar yaitu gudang, atap rumah bagian ruang tamu, dan sebagian ruang musala,” kata AKP Anom kepada wartawan, Minggu.
Dia melanjutkan kebakaran terjadi diduga akibat korsleting arus pendek listrik. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun demikian, kerugian diperkirakan mencapai Rp50 juta.