Solopos.com, BOYOLALI — Desa Wisata Pereng Gandul di Desa Butuh, Kecamatan Mojosongo, Boyolali, diresmikan oleh Wakil Bupati Boyolali Wahyu Irawan, Jumat (14/12/2023).
Pengembangan desa wisata itu merupakan bagian dari kerja sama tripartit antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat. Perusahaan dalam hal ini PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Boyolali.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Pertamina mendukung program desa wisata tersebut melalui program corporate social responsibility (CSR). Wakil Bupati yang akrab disapa Iwan tersebut mengapresiasi program CSR PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Boyolali dalam memberikan serta mendampingi pemberdayaan Kelompok Pemuda dan Masyarakat Desa Butuh dalam melakukan pengembangan Desa Wisata.
“Dengan dukungan dari perusahaan, muncul hubungan tripartit antara pemerintah, perusahaan, dengan masyarakat,” ungkap Wabup Iwan seperti dikutip Solopos.com dari laman resmi Pemkab Boyolali, boyolali.go.id, Minggu (17/12/2023).
Dalam hubungan tripartit itu, peran pemerintah menumbuhkan kondisi investasi yang maju, sehat, dan bermanfaat. Kemudian perusahaan dapat menjalankan usaha dengan visi dan misi pembangunan negara, dan kesejahteraan masyarakat dapat meningkat dan penanganan kemiskinan dapat teratasi.
Fuel Terminal Manager Boyolali PT Pertamina Patra Niaga, Imran Jamil, yang hadir dalam acara peresmian Desa Wisata Pereng Gandul itu mengatakan akan terus menjalin komunikasi efektif dengan pemerintah demi kesejahteraan masyarakat.
“Ini sinergi antara pemerintah dan stakeholders terkait. Pertamina tidak hanya mencari untung, tetapi kami harus berkontribusi kepada masyarakat sekitar. Ini insyallah akan sustainable dan kami berharap ini bisa memberikan multiplyer effects yang besar,” katanya.
Kepala Desa (Kades) Butuh, Agus Haryono, menyampaikan terima kasih karena desanya menjadi lokasi program CSR PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Boyolali.
“Mudah-mudahan ke depan tempat ini bermanfaat khususnya bagi masyarakat Desa Butuh dan umumnya masyarakat Kabupaten Boyolali dan sekitarnya,” jelasnya.
Sebagai informasi, Desa Butuh dengan objek wisata Pereng Gandul sudah ditetapkan sebagai Desa Wisata berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Boyolali No 556/315 tahun 2022 tentang Perubahan Ketiga atas Keputusan Bupati No 556/260 tahun 2020 tentang Penetapan Desa Wisata di Kabupaten Boyolali.
Dalam SK Bupati itu disebutkan total ada 45 desa wisata yang tersebar di berbagai kecamatan di Kabupaten Boyolali. Tertulis juga dalam SK tersebut, desa wisata memiliki peranan penting untuk memajukan kesejahteraan masyarakat, memeratakan kesempatan berusaha dan lapangan kerja.
Selain itu juga untuk optimalisasi potensi ekonomi dan karakteristik daerah. Kemudian desa wisata dapat mengangkat dan melindungi nilai-nilai budaya, agama, adat istiadat, dan menjaga kelestarian alam.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
