SOLOPOS.COM - Jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Solo, saat konferensi pers, Senin (8/4/2024) siang. (Solopos.com/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO—Langkah DPC PDIP Kota Solo membuka pendaftaran bakal Cawali-Cawawali Solo 2024 mendasarkan kepada instruksi dari DPP PDIP.

Instruksi tersebut tertuang dalam surat bernomor 6027/IN/DPP/III/2024 tertanggal 28 Maret 2024 yang ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, dan Ketua DPP PDIP, Bambang Wuryanto.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Surat itu perihal Instruksi Melakukan Pemetaan Politik dan Penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024. Melalui surat tersebut, DPP PDIP menyampaikan tujuh instruksi bagi semua DPD dan DPC PDIP di Indonesia.

Berikut tujuh instruksi DPP PDIP kepada jajaran DPD dan DPC PDIP se-Indonesia, yanga disampaikan melalui surat itu:

1. Memetakan demografi wilayah dan memetakan politik di masing-masing daerah yang terkait perolehan suara partai pada Pileg dan Pilpres 2019 dan 2024, jumlah kursi PDIP di DPRD setempat, jumlah kursi dari partai lain, pimpinan DPRD, Kepala daerah incumbent atau petahana atau Pj, maupun informasi lain yang dianggap penting.

2. Segera membuka penjaringan tokoh potensial sebagai bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah tingkat provinsi maupun kabupaten/kota dari internal maupun eksternal partai.

3. Bakal calon kepala daerah dari eksternal partai yaitu tokoh masyarakat/adat, tokoh pemuda, tokoh agama dan lain-lain, yang memiliki semangat perjuangan dan kesamaan ideologi dengan PDIP.

4. Bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah tingkat provinsi maupun kabupaten/kota yang mendaftar dapat mengisi form pada link: https://bit.ly/FORM_PENDAFTARAN_BALON_PILKADA 2024.

5. Lampiran dapat di-download pada link: https://bit.ly/FORM_DOWNLOAD_PILKADA2024.

6. Pemetaan politik dan hasil penjaringan awal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah tersebut dilaporkan kepada DPP partai selambat-lambatnya tanggal 31 Mei 2024.

7. Pelanggaran terhadap instruksi ini akan menjadi catatan tersendiri oleh DPP partai untuk selanjutnya diberikan sanksi organisasi.

Ketua Tim Penjaringan Cawali-Cawawali DPC PDIP Solo, Paulus Haryoto, Senin (8/4/2024), mengatakan pihaknya membuka pendaftaran bakal Cawali-Cawawali bagi kader internal PDIP maupun figur eksternal partai.

Disinggung pengalaman Pilkada 2020 di mana PDIP mengusung Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa dan di Pemilu 2024 Gibran justru maju sebagai Cawapres dari partai lain, Paulus mencoba menjawab secara diplomatis.

“Mohon maaf sementara tugas kami melakukan penjaringan baik internal maupun eksternal. Pengalaman kemarin tetap menjadi masukan-masukan. Tapi itu nanti kami laporkan kepada DPP hasil dari penjaringan, ada yang internal, apakah ada yang eksternal, dari partai apa, kita dorong semua ke sana,” ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya