Solopos.com, KARANGANYAR — Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Karanganyar digelar pada 2024, nama-nama bakal calon bupati (cabup) sudah bermunculan.
Selain Ketua DPD II Partai Golkar Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani, yang santer dikabarkan bakal mencalonkan diri, Wakil Bupati (Wabup) Karanganyar, Rober Christanto, juga masuk radar. Politikus PDIP itu masa jabatannya bakal berakhir pada 15 Desember 2023 mendatang.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Di arus bawah nama kedua tokoh politik itu, yakni Ilyas-Rober, diisukan bakal berpasangan sebagai calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) Karanganyar. Ketika ditanya kabar itu, Ilyas mengaku baru mendengar jika dirinya dipasangkan ke Rober Christanto.
“Saya baru dengar ini. Kalau saya dipasangkan siapa saja tidak masalah. Yang penting satu visi misi,” kata Ilyas, Senin (17/7/2023).
Ilyas secara resmi diusung DPD II Partai Golkar sebagai Cabup Karanganyar sesuai hasil Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Partai berlambang pohon beringin ini yang digelar di Kemuning, Ngargoyoso, pada tahun lalu. Ilyas sendiri mengaku sejauh ini belum berkomunikasi dengan Rober Christanto tentang Pilkada Karanganyar.
“Komunikasi politik dengan Pak Rober belum ada,” kata dia.
Putra Bupati Karanganyar, Juliyatmono, ini mengatakan komunikasi politik dengan sejumlah partai politik (parpol) sudah dilakukan. Termasuk dengan PDIP yang diawali dengan kunjunganya ke partai berlambang banteng moncong putih itu tahun lalu. Namun sayangnya hingga kini, belum ada kunjungan balasan dari PDIP ke Partai Golkar. Ilyas masih menunggu kunjungan balasan ini.
“Saya tunggu silaturahmi balasan PDIP ke Golkar,” ucapnya.
Sementara itu Wabup Rober Christanto dalam berbagai kesempatan masih pelit bicara saat ditanya langkah politiknya selepas masa jabatannya berakhir nanti. Rober enggan membeberkanya, termasuk saat ditanya namanya masuk radar Pilbup Karanganyar 2024 nanti.
Rober memilih bungkam. Namun indikasi Rober akan dijadikan cabup dari PDIP cukup kuat mengingat ia tak mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif baik di DPRD Karanganyar, provinsi, maupun pusat. Sikap Rober ini berbeda dengan Bupati Juliyatmono yang sudah mengumumkan pengunduran diri dari jabatannya karena maju sebagai bacaleg DPR di Dapil IV Jawa Tengah (Sragen, Karanganyar dan Wonogiri).
“Saya ikut alur saja,” ujar Rober singkat ketika ditemui di Kantor DPC PDIP Karanganyar beberapa waktu lalu.
Selain Rober, di internal PDIP Karanganyar sendiri mencuat sejumlah nama yang masuk radar cabup Karanganayr. Nama itu di antaranya, Ketua DPC PDIP sekaligus Ketua DPRD Karanganyar, Bagus Selo; anggota DPR, Paryono; hingga Ketua DPRD Provinsi Jateng, Sumanto.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
