Soloraya
Senin, 7 Juni 2010 - 17:05 WIB

Diduga DBD, petugas laboratorium RSUD Wonogiri meninggal

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonogiri (Espos)–Seorang petugas laboratorium RSUD dr Soediran Mangun Soemarso (SMS) Wonogiri, Setyowati, 32, meninggal, Senin (7/6). Korban yang sempat dirawat sehari di RSUD dr SMS tempatnya bertugas itu diduga karena penyakit demam berdarah dengue (DBD).

Namun demikian pihak RSUD dr SMS dan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Wonogiri, belum memastikan penyebab kematian itu karena menderita DBD. Walau diperoleh kabar kalau jumlah trombosit korban saat dirawat pernah mencapai 13.000 mililiter.

Advertisement

Informasi yang diperoleh Espos, korban masuk dan opname di RSUD dr SMS, sempat diopname sehari. Korban masuk ke rumah sakit Sabtu (5/6) sekitar pukul 22.00 WIB dan diketahui meninggal Senin pukul 04.00 WIB. Jenazah korban, warga Bulusulur, Wonogiri itu sekitar pukul 11.00 WIB dimakamkan di Klaten tempat orangtuanya.

Direktur RSUD dr SMS, dr Setyarini Mkes saat mengonfirmasi membenarkan kalau salah satu pegawainya meningga. “Suami korban (Haryanto) juga perawat di RSUD dan kami masih akan melakukan audit melalui rekam medis,” ujarnya.

Lebih lanjut diceritakan oleh mantan Kepala Puskesmas Wonogiri Salak, korban hari Jumat masih sempat masuk kerja dan oleh rekan-rekannya disarankan opname, karena menderita sakit. “Baru Sabtu malam masuk dan Senin tadi pagi meninggal. Jadi apakah karena DBD atau karena penyakit yang lain masih kami dalami dan dokter yang merawat serta menangani belum melaporkan.”

Advertisement

tus

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif