Soloraya
Jumat, 8 Juli 2011 - 15:15 WIB

Diduga konsleting, rumah warga Wonosegoro terbakar

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (swaberita.com)

ilustrasi (swaberita.com)

Wonosegoro (Solopos.com)–Diduga konsleting, sebuah rumah di Wonosegoro terbakar. Alhasil, Yatmi, warga Dukuh Cepit RT 02 RW V, Desa Bengle, Kecamatan Wonosegoro, pemilik rumah itu diperkirakan mengalami kerugian hingga Rp 35 juta.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Espos, Jumat (8/7/2011) peristiwa nahas ini terjadi pada Kamis (7/7/2011) pukul 19.00 WIB.  Kejadian itu kali pertama diketahui warga yang kebetulan melintas di depan rumah korban. Warga yang melihat adanya kepulan asap langsung berteriak memberitahu pemilik rumah. Pemilik rumah pun  berhamburan keluar. Para tetangga kemudian datang untuk memberikan pertolongan berupaya memadamkan api.

Namun, upaya pemadaman menemui kendala karena keterbatasan air. Terlebih angin bertiup cukup kencang sehingga api terus membesar dan membakar sebagian besar rumah beserta isinya. Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini.

Camat Wonosegoro, Aris Dwi Utomo dalam laporannya ke Pemkab Boyolali mengingatkan warga agar waspada terhadap bahaya kebakaran. Musim kemarau yang sudah datang ditambah minimnya air untuk memadamkan api menjadi catatan tersendiri. “Warga supaya mengecek seluruh jaringan kabel listrik PLN di rumah masing- masing. Pastikan tidak ada kabel yang mengelupas ataupun sambungan kabel yang tidak kuat,” terangnya. Sebab, sewaktu-waktu dapat memicu terjadinya konsleting.

Advertisement

(rid)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif