SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SUKOHARJO — Kaum difabel Sukoharjo mendapatkan bantuan peralatan dari Dinas Sosial Provinsi Jateng. Selain peralatan, para difabel Kota Makmur juga diberi bantuan kewirausahaan agar mereka mandiri di tengah-tengah masyarakat.
“Tidak lagi berkecil hati dan bisa meningkatkan harga diri serta mampu melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar di masyarakat,” ujar Kasubag Pemberitaan Media Massa Pemkab Sukoharjo, Suharno mewakili Kabag Humas Pemkab Sukoharjo, Sriwati Anita kepada Solopos.com, Jumat (21/9/2012).
Bantuan alat itu diserahkan oleh Kabid Rehabilitasi Sosial Dinsos Jateng,Yuladar Arianto dan diterima Kepala Dinsos Sukoharjo, Susy Purnamaningdyah. Dijelaskannya, bantuan itu diberikan di Balaidesa Kadilangu Kecamatan Baki, Sukoharjo, Kamis. Bantuan dari Dinsos Jateng berupa 15 buah kursi roda, 10 buah kruk ketiak dan masing-masing lima buah alat berupa tongkat putih, alat bantu dengar, wolker dan 5 buah kanadian. Alat tersebut diperuntukkan bagi difabel berkebutuhan khusus seperti tuna netra, tuna rungu, tuna grahita, tuna wicara dan tuna yang lain.
Ketua Tim Unit Pelayanan Sosial Keliling (UPSK) Jateng, Basuki Suhartono mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat yang berkebutuhan khusus. “Tidak hanya sekadar kasihan tetapi juga memenuhi kebutuhan mereka.”
Suharno menambahkan, bantuan kewirausahaan diberikan kelompok usaha penyandang cacat yang beranggotakan 30 orang dengan nilai bantuan Rp30 juta. Juga modal usaha bagi penyandang eks penyakit kronis seperti TBC, asma dan kusta beranggotakan 30 orang senilai Rp30 juta serta 10 kelompok usaha bersama bagi penyandang disabilitas sejumlah Rp300 juta. “Bantuan bagi kelompok disabilitas masing-masing senila Rp30 juta.”