SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonogiri (Espos)--Sebagian masyarakat Wonogiri akhir-akhir ini dikejutkan dengan penyebaran pesan pendek atau short massage service (SMS) yang berisi permohonan doa restu pasangan calon bupati (Cabup) Mulyadi dan calon wakil bupati (Cawabup), H Begug Poernomosidi.

Terkait penyebaran SMS itu Cawabup Begug berang. Dia mengatakan tidak pernah mengirimkan SMS bernada permohonan doa restu dan akan memberikan pulsa senilai Rp 50.000 kepada pemilik handphone yang menyebarluaskan SMS itu ke 10 pelanggan yang lain. Begug yang kini masih menjabat sebagai Bupati Wonogiri kepada wartawan menilai SMS tersebut mungkin disebarkan oleh seseorang yang tidak senang pada dirinya.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Namun demikian, saya tidak perlu berpikiran negatif ataupun menjelek-jelekkan orang yang berbuat tersebut. Saya harus positive thingking dan kami percaya masyarakat Wonogiri akan tidak percaya dengan bunyi SMS tersebut,” ujarnya.

Lebih lanjut Begug mengatakan pengirim SMS kemungkinan sengaja menyebarluaskan berita tersebut agar masyarakat menilai dirinya berbuat bohong.

Salah seorang penerima SMS itu, Ari, warga Wonogiri mengaku awalnya kaget. “Namun setelah saya baca, ya saya biarkan saja. Karena sebelumnya saya juga mendapatkan SMS serupa, tetapi berisi Cabup dari Lampung,” ujarnya.

tus

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya