Soloraya
Senin, 31 Januari 2022 - 14:36 WIB

Dilaporkan Hilang, Pria Banjarsari Solo Ditemukan di Rumah Sakit

Bayu Jatmiko Adi  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seorang warga Banjarsari Solo yang dilaporkan hilang, ditemukan di sebuah rumah sakit di Jogja. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Sempat dilaporkan hilang, seorang pria asal Solo ditemukan dirawat di sebuah rumah sakit di Jogja. Dia dirawat di rumah sakit tersebut setelah mengalami kecelakaan lalu lintas saat mengendarai sepeda motor.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, melalui Kapolsek Banjarsari, Kompol Joko Satrio, mengatakan pada hari Senin (24/1/2022) sekitar pukul 12.04 WIB, Polsek Banjarsari mendapatkan laporan dari seorang warga, bahwa ada salah seorang anggota keluarganya pergi meninggalkan rumah dan tidak kunjung kembali.

Advertisement

“Orang hilang yang dilaporkan tersebut bernama Agustinus Fajar Satria Sanjaya [36] dan saat meninggalkan rumah dengan memakai jaket warna biru, celana jeans hitam, serta membawa sepeda motor,” kata Kompol Joko, dalam rilis, Senin (31/1/2022).

Baca juga: Begini Indahnya Nyala Lampion Imlek Hiasi Kawasan Pasar Gede Solo

Disebutkan, yang bersangkutan pergi meninggalkan rumahnya di wilayah Gilingan, Banjarsari, Solo pada Senin (24/1/2022) siang. Fajar berpamitan dengan ibunya, Sumiyati, ingin keluar rumah. Dia juga menyuruh ibunya untuk menjemput anaknya yang dititipkan di penitipan anak di Mangkubumen, Banjarsari, Solo.

Advertisement

Jatuh Saat Mengendarai Sepeda Motor

Namun hingga saat dilaporkan ke kepolisian, Fajar belum kembali pulang. Menurut keterangan dari keluarga, sejak remaja, Fajar mempunyai riwayat sakit stroke dan jantung dan masih rutin menjalani kontrol di rumah sakit.

Kapolsek Banjarsari menjelaskan empat hari setelah dilaporkan hilang, Fajar diketemukan di Rumah Sakit Panti Rapih di Yogyakarta. Pria tersebut tengah dirawat karena jatuh menggunakan sepeda motor di tengah jalan saat menuju Yogyakarta.

“Saat jatuh korban ditolong oleh warga untuk dilakukan perawatan di Rumah Sakit Panti Rapih, dan HP [handphone] terjatuh sehingga tidak bisa berkomunikasi dengan keluarganya,” kata dia.

Advertisement

Baca juga: Sidang Perdana Kasus Menwa UNS Solo Digelar Rabu Secara Online

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif