Soloraya
Senin, 17 April 2023 - 12:21 WIB

Dimusnahkan, 14.269 Botol Miras Hasil Razia Polres Klaten Digilas Stoom Walls

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Belasan ribu botol miras dimusnahkan dengan cara digilas stoom walls di Polres Klaten, Senin (17/4/2023). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN – Belasan ribu botol berisi minuman keras atau miras berbagai merek hasil razia Polres Klaten dimusnahkan jelang Lebaran. Miras-miras itu hasil sitaan operasi Polres Klaten hingga Polsek jajaran sejak 1 Januari 2023 hingga 15 April 2023.

Pemusnahan miras dilakukan seusai apel gelar pasukan Operasi Ketupat Candi 2023 di Polres Klaten, Senin (17/4/2023). Jumlah total miras yang dimusnahkan sebanyak 14.269 botol. Pemusnahan dikakukan dengan menggilas belasan ribu botol miras berbagai merek itu menggunakan stoom walls.

Advertisement

Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo, menjelaskan jumlah total miras yang disita sejak awal tahun hingga pertengahan April 2023 sebanyak 16.269 botol. Dari jumlah itu, sebanyak 2.000 botol dimusnahkan di Polda Jateng bersama barang bukti miras dari Polres lainnya.

“Jadi untuk hari ini yang dimusnahkan hari ini ada 14.269 botol. Dari perkara ini, sebanyak 20 kasus dilanjutkan ke tahap [sidang] tipiring dan sisanya kami lakukan pembinaan sebagai upaya ultimum remidium dalam penegakan hukum,” kata Kapolres.

Sementara itu, apel gelar pasukan serta pemusnahan barang bukti miras diikuti personel Polri, TNI, Satpol PP dan Damkar, Dishub, serta berbagai unsur sukarelawan di Klaten. Apel dipimpin Wabup Klaten, Yoga Hardaya. Operasi Ketupat Candi dimulai pada 18 April 2023 hingga 1 Mei 2023.

Advertisement

Yoga menjelaskan untuk mendukung pengamanan selama arus mudik dan balik Lebaran, sebanyak 641 personel gabungan disiagakan. Mereka berasal dari Polres Klaten, Brimob, Kodim, Dinkes, Satpol PP dan Damkar, Dishub, serta berbagai unsur sukarelawan.

Sementara itu, ada lima pos yang disiapkan untuk pengamanan arus mudik dan balik. Kelima pos itu tersebar di Prambanan, Tegalyoso, Alun-alun Klaten, Jatinom, dan Delanggu. Wabup pastikan seluruh personel dan pos siap mendukung kelancaran arus mudik dan balik.

“Harapan saya pengamanan dan pelayanan bisa lebih baik dibanding Lebaran 2022 dan benar-benar dirasakan oleh masyarakat terkait kenyamanan, keamanan, dan kelancaran,” jelas dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif