SOLOPOS.COM - Wakil Dekan 1 FUD Kamila Adnani di acara Program Pengabdian Masyarakat Prodi KPI UIN Raden Mas Said Surakarta di Laboratorium Komputer Multi Media SMA Al Muayyad Surakarta, Sabtu (11/3/2023) didampingi Kepala Sekolah Suranto dan Kepala Lab Fakultas Ushuluddin dan Dakwah FUD, Agus Sriyanto. (Istimewa/FUD UIN Solo)

Solopos.com, SOLO — Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (Prodi KPI) Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, UIN Raden Mas Said Surakarta menggelar pelatihan jurnalistik dan podcast di SMA Al Muayyad Solo, Sabtu (11/3/2023).

Sebanyak 90 siswa terlibat dalam kegiatan yang digelar di Laboratorium Komputer Multi Media SMA Al Muayyad mulai pukul 09.00 WIB.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Wakil Dekan 1 Kamila Adnani menyatakan kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian dosen dalam melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Menurutnya, puluhan siswa tampak antusias mengikuti acara bertajuk Meningkatkan Literasi Siswa Melalui Penulisan Artikel Berita dan Opini, Pembuatan Video Vlog dan Pelatihan Public Speaking Melalui Podcast itu.

“Acara ini sebagai bagian kegiatan pengabdian dosen dan merupakan agenda tahunan Prodi KPI,” ungkap Kamila dalam rilisnya kepada Solopos.com, Senin (13/3/2023).

Kamila menjelaskan, pelatihan diikuti masing masing 30 peserta dari kelas yang berbeda di tiga ruangan terpisah.

Sejumlah narasumber yang terlibat antara lain Kepala Laboratorium Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Agus Sriyanto, Koordinator Prodi KPI Joni Rusdiana, dan sejumlah dosen antara lain Eny Sulistyowati, Rhesa Zuhriyah, Mei Candra Mahardika dan Shofawi Ahmad Qadzafi.

Kepala SMA Al Muayyad Suranto berterima kasih Prodi KPI UIN Raden Mas Said peduli kepada siswa di sekolah yang dipimpinnya.

“Kami mewakili SMA Al Muayyad mengucapkan terima kasih kepada Prodi KPI dan UIN Surakarta, ini meningkatkan kemampuan siswa-siswi SMA Al Muayyad dalam keilmuan di bidang jurnalistik, pembuatan podcast maupun video pendek,” ujar Suranto.

Koordinator Prodi KPI sekaligus ketua pelaksana Joni Rusdiana mengungkapkan pelatihan dilatarbelakangi oleh kondisi literasi masyarakat Indonesia yang rendah bahkan buruk.

Pihaknya berharap, pelatihan sehari itu bisa meningkatkan literasi siswa sekaligus melatih kemampuan menulis artikel berita, opini, dan membuat vlog serta podcast.

“Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa KPI terutama yang tergabung dalam organisasi mahasiswa Permata TV dan Radeka FM yang bertugas mendampingi peserta saat praktik”, imbuhnya.

Kepala Laboratorium Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Agus Sriyanto memberikan materi yang berkaitan dengan jurnalisme, perbedaan artikel berita dan opini serta cara membuatnya.

Salah satu peserta pelatihan jurnalistik Dina Liviana mengungkapkan banyak sekali pengalaman yang bisa diambil dalam pelatihan ini.

“Walau agak bingung karena baru pertama kali belajar menulis berita, ternyata berita lebih mudah kalau sudah tahu konsep 5W1H,” ungkap Dina.

Di kelas pelatihan public speaking melalui podcast, para peserta berlatih membuat script dan membacakannya dengan gaya seorang penyiar radio.

Sedangkan pada kelas video vlog, para peserta dibagi menjadi tiga kelompok untuk membuat karya video vlog singkat dengan menggunakan kamera.

Di akhir pelatihan masing masing kelas melakukan praktik dan evaluasi dengan melibatkan mahasiswa KPI sebagai pendamping.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya