SOLOPOS.COM - Ketua DPD II Partai Golkar Karanganyar Ilyas Akbar Almadani didampingi Ketua Bawaslu memberikan keterangan kepada media pada Rabu (26/7/2023). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR – Ketua Koordinasi Karang Taruna (FKKT) Karanganyar yang juga Ketua DPD II Partai Golkar, Ilyas Akbar Almadani, memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) pada Rabu (26/7/2023) petang.

Hal ini buntut viralnya video kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora), Hari Purnomo, yang diduga menjadi juru kampanye politikus Golkar dalam acara Senam Sehat di Lapangan Alastuwo, Kebakkramat, Minggu (23/7/2023).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Putra tunggal Bupati Karanganyar Juliyatmono ini memberikan keterangan mengenai kehadirannya di kegiatan tersebut. Kepada wartawan selepas memberikan keterangan kepada Komisioner Bawaslu, Ilyas menyampaikan hadir sebagai tamu undangan di acara Senam Sehat yang digelar Karang Taruna setempat. Kapasitas Ilyas diundang sebagai Ketua FKKT Karanganyar.

“Saya diundang karena Ketua FKKT. Saya juga diminta hadir dan memberikan doorprize. Saat itu saya ikut support doorprize,” kata Ilyas.

Ilyas membenarkan video Kepala Disparpora yang belakangan menjadi viral di media sosial (Medsos). Saat itu, Kepala Disparpora tengah memberikan sambutan mewakili Bupati Juliyatmono yang berhalangan hadir karena menyambut kedatangan jemaah haji. Sambutan yang disampaikan murni inisiatif pejabat yang bersangkutan. Ilyas juga menyampaikan tidak ada tujuan Partai Golkar menggelar kampanye di acara tersebut.

“Kalau ada Pak A.W. Mulyadi dan Pak Bondan [politikus Partai Golkar], itu hadir karena sebagai anggota DPRD di Dapil itu. Itu kan tidak masalah,” kata dia.

Ilyas memberikan dukungan penuh kepada Bawaslu yang melakukan pengawasan terhadap netralitas aparatur Sipil negara (ASN). Ilyas mengingatkan agar ASN menjunjung tinggi netralitasnya.

Ketua Bawaslu Karanganyar Nuning Ritwanita Priliastuti mengatakan perlu meminta keterangan Ilyas selaku ketua FKKT yang juga hadir di kegiatan tersebut. Keterangan diperlukan untuk mengetahui apakah benar ada kegiataan Senam Sehat di Alastuwo sebagaimana video yang beredar di media sosial.

“Beliau tadi membenarkan ada kegiatan itu [senam sehat] dan video itu [Kadispora mengkampanyekan Juliyatmono],” katanya.

Nuning mengatakan hasil pemeriksaan keterangan dari pihak terkait akan diplenokan Bawaslu sebelum ditetapkan apakah ada unsur pelanggaran atau tidak. Apabila unsur pelanggarannya terpenuhi, maka Bawaslu akan menindaklanjuti ke Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya