SOLOPOS.COM - Bos Kiat Motor, Ida Hartono (di atas mobil), saat mengembalikan formulir pendaftaran calon bupati di DPC PDIP Klaten, Kamis (26/9/2019). (Solopos/Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN – Direktur Kiat Motor, Ida Hartono, masih mengkaji soal kemungkinan mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati (Cabup) Klaten untuk Pilkada 2020 melalui DPP PDIP. Sebelumnya, Ida sudah mendaftarkan diri sebagai bakal Cabup Klaten ke DPC PDIP.

Hanya, nama Ida tak masuk dalam daftar yang diusulkan DPC PDIP Klaten ke DPP untuk dipilih dan mendapatkan rekomendasi. DPC PDIP hanya mengusulkan satu nama bakal cabup yakni Sri Mulyani (Bupati Klaten) dan lima nama bakal calon wakil bupati (cawabup).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Soal surat dari DPP PDIP terkait bakal calon kepala daerah bisa mendaftarkan diri melalui pintu DPD dan DPP PDIP, Ida mengaku belum mengetahui peluang tersebut.

“Ya kalau memang ada itu nanti kami kaji dulu dengan tim,” kata Ida saat dihubungi , Senin (25/11/2019) malam.

Ida tetap menginginkan maju sebagai cabup untuk Pilkada Klaten 2020 melalui PDIP. Niatan putra sulung Sukiyat (inisiator mobil Esemka dan AMMDes) itu maju sebagai cabup lantaran ingin ada perubahan serta Klaten lebih maju dari berbagai sektor.

Soal upayanya mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP, Ida masih enggan membeberkan. “Prosesnya kan masih lama. Yang jelas saat ini masih terus berikhtiar,” kata Ida.

Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Klaten, Sri Mulyani, mengatakan DPC sudah mengusulkan nama bakal cabup dan bakal cawabup untuk Pilkada Klaten ke DPP PDIP pada Oktober lalu.

Nama yang diusulkan yakni satu bakal cabup yang tak lain Sri Mulyani sendiri yang kini menjabat sebagai Bupati Klaten. Sementara, lima nama bakal cawabup yang diusulkan ke DPP PDIP yakni Yoga Hardaya (Ketua DPD II Partai Golkar Klaten), Aris Prabowo dan Suradji (kader PDIP), Marzuki (tokoh muda NU Klaten), serta Harjanto (Kades Karanganom, Kecamatan Klaten Utara).

Diberitakan sebelumnya, Bendahara DPD PDIP Jawa Tengah, Agustina Wilujeng Pramestuti, menjelaskan mekanisme penjaringan calon kepala daerah PDIP bisa dilakukan di DPC PDIP, DPD PDIP, dan DPP PDIP. Tapi keputusan akhir siapa calon kepala daerah yang ditunjuk, ditegaskan Agustina, diputuskan oleh Ketua Umum PDIP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya