SOLOPOS.COM - ilustrasi (klikm.net)
Boyolali (Solopos.com)–Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Boyolali memberi kesempatan bagi sekolah di pelosok untuk membuka rombongan belajar (Rombel) untuk menampung para siswa di sekitar sekolah.
Kepala Disdikpora Boyolali Mulyono Santoso mengatakan diberikannya izin membuka Rombel baru bagi sekolah di pelosok itu dilakukan agar tidak terjadi siswa drop out atau siswa tidak melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. “Sebagai antisipasi adanya siswa yang enggan sekolah karena lokasi yang jauh dari tempat tinggal. Hal inilah yang menjadi penyebab terjadinya drop out,” papar dia kepada wartawan akhir pekan kemarin.
Mengenai antisipasi siswa miskin yang tidak melanjutkan sekolah ke jenjang lebih tinggi, Mulyono mengatakan Disdikpora telah menetapkan kebijakan khusus, yakni dengan memberikan keringanan biaya dan pungutan sekolah. “Kami juga telah menginstruksikan pihak sekolah dan komite memberikan keringanan pembayaran bagi siswa baru dari keluarga miskin,” tandasnya.
(fid)
