Soloraya
Rabu, 18 Mei 2022 - 20:26 WIB

Disdukcapil Klaten Luncurkan Sakura Pengganti Sipon Keduten, Apa Itu?

Taufiq Sidik Prakoso  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Klaten, Sri Mulyani, memukul gong menandai peluncuran aplikasi Sakura untuk memudahkan pelayanan Administrasi Kependudukan (Adminduk), Rabu (18/5/2022). (Istimewa/Diskominfo Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Klaten meluncurkan pelayanan online baru bernama Sakura, akronim dari Sistem Layanan Administrasi Kependudukan Dalam Jaringan. Pelayanan itu menggantikan pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk) online sebelumnya, bernama Sipon Keduten.

Sakura resmi diluncurkan oleh Bupati Klaten, Sri Mulyani, di Pendapa Pemkab Klaten, Rabu (18/5/2022). Peluncuran Sakura disaksikan Sekretaris Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri RI, Hani Syopiar Rustam, secara daring. Peluncuran aplikasi ditandai dengan pemukulan gong oleh bupati Klaten.

Advertisement

Kepala Disdukcapil Klaten, Sunarna, mengatakan Sakura menjadi pengganti Sipon Keduten yang merupakan akronim dari Sistem Pelayanan Online Kabupaten Klaten. Sakura sekaligus untuk menyempurnakan aplikasi sebelumnya.

“Disdukcapil Klaten senantiasa berupaya meningkatkan kualitas administrasi kependudukan melalui pengembangan inovasi Sakura yang merupakan pengganti dari inovasi Sipon Keduten,” kata Sunarna berdasarkan rilis yang diterima Solopos.com dari Diskominfo Klaten, Rabu.

Advertisement

“Disdukcapil Klaten senantiasa berupaya meningkatkan kualitas administrasi kependudukan melalui pengembangan inovasi Sakura yang merupakan pengganti dari inovasi Sipon Keduten,” kata Sunarna berdasarkan rilis yang diterima Solopos.com dari Diskominfo Klaten, Rabu.

Sebelum diluncurkan, aplikasi Sakura sudah mulai tahapan uji coba secara terbatas bersama operator desa se-Kabupaten Klaten. Hal ini dimaksudkan untuk mendapatkan saran dan masukkan sebagai penyempurnaan layanan.

Baca Juga: Inilah Keistimewaan Kabupaten Klaten yang Tak Dimiliki Daerah Lain

Advertisement

“Dengan aplikasi ini, masyarakat lebih mudah dalam mengakses pelayanan Adminduk dan dapat memantau progress pelayanan secara online. Bagi warga yang tidak dapat memanfaatkan pelayanan ini bisa meminta bantuan kepada operator desa atau kelurahan,” terang dia.

Mulyani mengapresiasi inovasi layanan yang dihadirkan Disdukcapil Klaten. Ia berharap penyempurnaan pelayanan ini semakin memudahkan masyarakat dalam mengakses sarana layanan publik yang disediakan oleh Pemkab Klaten.

Baca Juga: Heboh Baliho Ajakan Nikah di Klaten, Begini Respons Pemkab

Advertisement

“Dengan aplikasi Sakura ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengurus dokumen administrasi kependudukan secara mandiri,” kata Mulyani.

Mulyani berharap dengan kemudahan pelayanan Adminduk tersebut warga semakin tertib melengkapi dokumen kependudukan.

“Saya berharap masyarakat mendukung gerakan tertib dokumen kependudukan dengan memanfaatkan kemudahan layanan yang diberikan oleh Pemkab Klaten,” ujarnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif