SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/SOLOPOS)

Ilustrasi (Dok/JIBI/SOLOPOS)

BOYOLALI–Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Boyolali menunda distribusi e-KTP dengan alasan efisiensi.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Sementara itu, e-KTP telah berada di masing-masing kecamatan sedang dikerjakan untuk proses pengaktifannya. Langkah itu dilakukan setelah terjadi evaluasi distribusi e-KTP di Kecamatan Cepogo, belum lama ini. Di wilayah tersebut, e-KTP yang belum aktif dibagikan kepada warga. Warga menjadi bingung lantaran harus kembali ke operator untuk mengaktifkan kartu tanda pengenal penduduk itu.

“Jadi dari kejadian kemarin, kami menilai ternyata jika dibagikan terlebih dahulu malah dua kali kerja, benar, baik bagi warga maupun petugas,” terang Kepala Dispendukcapil Boyolali, Sugiyanto melalui telepon genggamnya kepada Solopos.com, Kamis (7/3/2013).

Saat ini, lanjut dia, keping-keping  e-KTP digarap petugas di masing-masing kecamatan. Capaian pengaktifan e-KTP itu bervariasi setiap kecamatan.

“Sekarang [digelar] gerakan aktivasi [pengaktifan e-KTP]. Tergantung capaian, mana yang lebih dulu selesai ya bisa dibagikan,” jawab Sugiyanto saat disinggung soal target distribusi selanjutnya.

Di sisi lain, dia menjelaskan target e-KTP di Boyolali adalah sekitar 704.000 warga. Namun lewat agenda rekam data ditambah kegiatan penyisiran, masih terdapat warga yang belum datang ke petugas untuk merekam data.  “Hingga Senin kemarin, capaian target rekam data mencapai 607.400 sekian warga. Namun, petugas kami di setiap kecamatan tetap melayani,” ujarnya.

Mengenai teknis pencetakan e-KTP warga kategori rekam data susulan itu, Sugiyanto menyebut rencana dilakukan di kantornya. “Sudah ada dua alat cetak namun operator kami belum dibekali bimbingan teknis. Namun, sudah ada surat edaran Kemendagri soal itu, bahwa pencetakan e-KTP nantinya di tingkat daerah, seperti di sini ya di kantor Boyolali namun rekam datanya tetap di kecamatan,” bebernya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya