SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com)–Dinas Pertanian (Dispertan) Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menjamin Kota Solo aman dari penyebaran virus avian influenza (AI) atau flu burung dan antraks.

Kepala Dispertan Kota Solo, Weni Ekayanti mengemukakan hasil uji laboratorium pemeriksaan sampel daging di sejumlah pasar tradisional serta tanah peternakan sudah diterimanya pada Jumat (25/2/2011). “Begitu ada laporan kasus antraks di Boyolali, kami langsung melakukan penelitian. Daging di pasaran serta tanah di lahan peternakan kami ambil sampelnya untuk diteliti. Hasil uji laboratorium yang baru saya terima terbukti negatif. Jadi, Solo aman dari wabah antraks,” tegas Weni saat ditemui wartawan seusai menggelar rapat koordinasi dengan Komisi IV DPRD, Jumat.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Selain antraks, Weni juga menjamin Kota Solo aman dari penyebaran virus AI. Menurutnya, kasus kematian unggas milik Rian, warga Kelurahan Kerten RT 1/RW I, Laweyan, Solo akibat AI pada Senin (21/2/2011) lalu sudah tertangani dengan baik. Sebagai langkah preventif, pihak Dispertan sudah melakukan penyemprotan disinifektan ke sejumlah pemilik unggas serta pasar unggas yang ada di Solo. “Ketersediaan disifektan juga masih aman. Saat ini, kami masih memiliki 100 liter disinfektan dan rencananya akan ada penambahan lagi,” ujar Weni.

Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Solo, Zainal Arifin meminta Dispertan segera mengurus proses pencairan dana senilai Rp 250 juta untuk penanggulangan dan pengendalian penyakit hewan menular dan zoonoza. “Jangan sampai proses pencairannya terlambat. Oleh karena itu, segala persyaratan administrasi harus segera diurus,” pinta Arifin.

mkd

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya