SOLOPOS.COM - ILUSTRASI (JIBI/SOLOPOS/Dok)
BOYOLALI-Guna kelancaran pendistribusian beras bagi keluarga miskin (Raskin), sebanyak tiga kecamatan di Kabupaten Boyolali mendapatkan biaya tambahan transportasi. Ketiga wilayah itu adalah Kecamatan Selo, Wonosegoro dan Juwangi.
Adanya bantuan untuk biaya transportasi karena ketiga daerah dianggap wilayah terpencil yang jauh dari pusat kota. Selain itu, sulitnya medan menjadi pertimbangan tersendiri untuk menyalurkan Raskin ini.
“Masing-masing daerah mendapat biaya tambahan transportasi antara Rp300.000-Rp400.000 untuk pendistribusian Raskin,” kata Kepala Bagian Perekonomian Sekretaris Daerah Boyolali Sri Prihastoro saat ditemui wartawan di kantornya, Senin (5/3/2012).
Sri menjelaskan ketiga daerah itu dinilai medannya yang sulit. Misalkan saja, di Selo yang berada di wilayah lerang Merapi dengan kondisi alam dan jalan yang naik turun. Begitu halnya dengan Juwangi dan Wonosegoro di Boyolali utara yang jauh dari kota.
Ditambahkan, pendistribusian Raskin tahap ketiga pada bulan Maret ini dilakukan secara estafet. Sebab, terutama di ketiga daerah itu sulitnya medan dan sering juga terkendala cuaca hujan.
“Raskin bulan Maret ini disalurkan sebanyak 1.125 ton untuk 75.014 rumah tangga sasaran (RTS) di 19 kecamatan di Boyolali. Pendistribusiannya akan dilakukan mulai Senin-Sabtu (5-10/3),” paparnya.
Di hari Senin (5/3), Raskin akan disalurkan ke tiga kecamatan. Antara lain, Selo sebanyak 41,715 ton (2.781 RTS), Nogosari 69,45 ton (4.630 RTS) dan Simo 60,15 ton (4.010 RTS). Hari Selasa (6/3) distribusi ke Cepogo sebanyak 56,61 ton (3.774 RTS), Musuk 961,59 ton (4.106 RTS) serta Boyolali Kota 41,76 ton (2.784 RTS).
Sedangkan untuk Rabu (7/3) penyaluran Raskin ke Kecamatan Sawit sebanyak 34,755 ton (2.317 RTS), Mojosongo 46,635 ton (3.109 RTS), Teras 45,675 ton (3.045 RTS) dan Ampel 83,685 ton (5.579 RTS). Kamis (8/3) untuk Kecamatan Banyudono Raskin sebanyak 52,395 ton (3.493 RTS), Ngemplak 66,81 ton (5.122 RTS) dan Sambi 66,81 ton (4.454 RTS).
Jumat (9/3) untuk wilayah Karanggede 68,625 ton (4.575 RTS), Andong 68,625 ton (4.575 RTS) dan Klego 53,01 ton (3.534 RTS). Sabtu (10/3) disalurkan ke Kemusu sebanyak 70,96 ton (4.731 RTS), Wonosegoro 87,06 ton (5.084 RTS) dan Juwangi 38,865 ton (2.591 RTS). JIBI/SOLOPOS/Farida Trisnaningtyas