Soloraya
Jumat, 30 September 2022 - 18:14 WIB

Ditinggal Salat Jumat di Al Aqsha Klaten, 2 Helm Warga Trucuk Diembat Maling

Taufiq Sidik Prakoso  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Dua orang berboncengan sepeda motor diduga pelaku pencurian dua helm di Masjid Agung Al Aqsha Klaten, Jumat (30/9/2022) siang. (Istimewa/Tangkapan layar rekaman kamera CCTV).

Solopos.com, KLATEN — Aksi pencurian helm terjadi ketika pemilik sedang melaksanakan salat Jumat di Masjid Agung Al Aqsha Klaten, Jumat (30/9/2022) pukul 12.17 WIB. Sebanyak dua helm seharga ratusan ribu rupiah raib digondol maling.

Peristiwa itu terjadi di tempat parkir Masjid Agung Al Aqsha Klaten. Kedua helm merek KYT Kyoto tergeletak di salah satu sepeda motor. Aksi pencurian helm itu terekam kamera closed circuti television (CCTV) yang terpasang di masjid tersebut.

Advertisement

Helm itu milik Rifky, 17, dan seorang temannya yang memiliki merek sama. Kedua helm masing-masing berwarna putih dan terdapat stiker bertuliskan SMNC. Helm satu lagi berwarna hitam dengan stiker bertuliskan 327 dan Rowndivision.

Rifky mengatakan dari rekaman kamera CCTV, pelaku dua orang berboncengan sepeda motor matik warna putih dan tanpa pelat nomor. Pengendara mengenakan helm dan bermasker, sementara pembonceng tanpa helm dengan kepala ditutup kerudung jaket serta bermasker.

Dari celana yang dikenakan berwarna cokelat identik dengan celana pramuka.

Advertisement

Baca Juga: Ini Daftar 17 Masjid di Klaten yang Kotak Amalnya Dibobol Maling

“Iya, kejadiannya saat Jumatan,” kata Rifky, warga Kecamatan Trucuk tersebut, saat dikonfirmasi Jumat.

Pencurian itu diketahui selepas Salat Jumat. Rifky lantas mendatangi petugas Satpam setempat setelah mengetahui helm raib.

Advertisement

“Setelah itu diarahkan ke sekretariat untuk meminta rekaman kamera CCTV,” kata Rifky.

Rifky belum berencana melaporkan kejadian pencurian helm miliknya dan temannya itu ke Polisi.

Baca Juga: Polisi Buru Seorang Pencuri Burung di Nanggulan Cawas Klaten

“Belum ada renana melaporkan. Orangnya [pelaku pencurian helm] kurang terlihat jelas di kamera CCTV dan pelat nomor tidak ada. Kalau harga masing-masing helm sekitar Rp400.000,” ungkap pelajar di salah satu SMA negeri di Klaten tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif