SOLOPOS.COM - Karyawan RSUP Surakarta mengikuti kegiatan jalan sehat dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia), Jumat (8/12)2023). (Istimewa/Humas RSUP Surakarta)

Solopos.com, SOLO–Rumah Sakit Umum Pusat atau RSUP Surakarta bakal mengintensifkan jemput bola untuk melayani medical check-up karyawan perusahaan atau lembaga pada 2024. Layanan ini bakal ditopang mobil rontgen guna menjangkau lokasi di luar rumah sakit.

Hal ini diungkapkan Direktur Utama RSUP Surakarta, Jamilatun Rosidah seusai acara peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2023, Jumat (8/12/2023).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Menurut Jamilatun, optimalisasi layanan menjadi program prioritas utama pada tahun depan. Hal ini seiring dengan perubahan nomenklatur secara resmi dari Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat (BBKPM) menjadi RSUP Surakarta pada 2020.

“Upaya jemput bola bakal dilakukan untuk layanan medical check-up. Jadi tak perlu ke rumah sakit, justru tim medis yang datang ke lokasi perusahaan atau kantor,” kata dia.

Sejauh ini, ada beberapa perusahaan dan lembaga yang telah memanfaatkan layanan medical check-up. Misalnya, Poltekkes Surakarta, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Semarang, dan Fakultas Kedokteran UMS.

Dalam waktu dekat, perusahaan-perusahaan di Soloraya bisa memanfaatkan layanan tersebut. Manajemen RSUP Surakarta telah mengurus izin medical check-up karyawan pabrik ke Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker).

“Proses pengurusan izin sudah rampung. Sekarang hanya tinggal menunggu sertifikat dari Kemenaker. Jika sudah mengantongi sertifikat maka bisa melayani karyawan atau buruh pabrik di Soloraya. Cukup banyak pabrik atau perusahaan berskala besar di Soloraya,” ujar dia.

Guna menyokong layanan medical check-up, RSUP Surakarta melakukan pengadaan mobil rontgen. Mobil rontgen itu bisa menjangkau lokasi kantor lembaga atau perusahaan yang memanfaatkan layanan medical check-up.

RSUP Surakarta juga terus menambah pelayanan rumah sakit berupa pelayanan spesialis. Seperti spesialis penyakit dalam, spesialis anak, spesialis kandungan dan kebidanan, spesialis bedah, spesialis telinga hidung dan tenggorokan (THT).

“Spesialis kulit direncakanan dibuka pada pertengahan 2024. Sementara spesialis rehab medik baru disetujui oleh BPJS Kesehatan pada tahun depan,” ujar dia.

Acara peringatan Hakordia di RSUP Surakarta dilakukan dengan jalan sehat bersama. Kegiatan itu diikuti oleh seratusan karyawan rumah sakit. Mereka juga membawa poster berisi komitmen memerangi korupsi yang merugikan negara dan rakyat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya