SOLOPOS.COM - Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo, saat diwawancarai wartawan seusai kegiatan penanaman pohon di Sungai Bengawan Solo dalam rangka HUT PDIP dan ulang tahun Megawati Soekarnoputri, Minggu (23/1/2022) siang. (Solopos/Kurniawan)
Solopos.com, SOLO — Ketua DPC PDIP Solo yang juga mantan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo alias Rudy, mengaku sudah tahu namanya diusulkan sebagai calon anggota legislatif atau caleg DPR RI pada Pemilu 2024.
Nama Rudy masuk bakal daftar calon sementara (BDCS) berdasarkan hasil Musyawarah Anak Cabang Khusus (Musancabsus) PDIP Solo akhir September 2022. Menurut Rudy, namanya muncul dalam Musancabsus lima PAC PDIP Solo.
“Tidak hanya di Musancabsus Jebres, tapi nama saya diusulkan [menjadi Anggota DPR RI] di lima wilayah PAC PDIP Solo,” ujarnya saat diwawancarai Solopos.com di rumahnya baru-baru ini. Rudy mengaku memahami usulan dirinya maju sebagai caleg DPR RI.
“Saya hanya memahami, ya beliau-beliau, masyarakat masih mengharapkan saya, isih tresna, ngono wae. Tapi ya tidak lazim kalau saya diusulkan di DPRD kota dan DPR RI, nanti itu hakim agungnya, ibaratnya di DPC,” sambungnya.
“Saya hanya memahami, ya beliau-beliau, masyarakat masih mengharapkan saya, isih tresna, ngono wae. Tapi ya tidak lazim kalau saya diusulkan di DPRD kota dan DPR RI, nanti itu hakim agungnya, ibaratnya di DPC,” sambungnya.
Rudy menjelaskan adanya usulan untuk dua posisi dirinya, baik di DPR RI dan DPRD Solo, karena kekhawatiran para kader. Padahal dirinya menyerahkan sepenuhnya keputusan dirinya maju DPR RI atau DPRD Solo ke DPP PDIP.
Baca Juga: Akar Rumput PDIP Solo Usulkan Rudy Maju sebagai Caleg DPR RI di Pemilu 2024
Rudy menyatakan dirinya tidak pernah meminta jabatan apa pun. Termasuk ketika pada 2019 diminta menjadi Ketua DPC PDIP Solo, dia bersedia. “Suruh jadi Ketua DPC lagi kemarin ya mangkat. Saya tak minta jabatan,” urainya.
Rudy menafsirkan adanya usulan agar dirinya maju sebagai caleg DPR RI pada 2024 karena warga Solo masih menginginkannya berkiprah di lembaga pemerintahan. Dari tiga lembaga yang ada, dia bisa di dua lembaga.
Baca Juga: Siap-Siap, Rudy Ketua DPC PDIP Solo Bakal Gaspol di Pemilu 2024
“Saya memahaminya masyarakat Solo masih menginginkan saya berkiprah di lembaga pemerintahan. Kan ada tiga lembaga, eksekutif, legislatif dan yudikatif. Nek neng lembaga yudikatif kan ora mungkin aku,” ujarnya.
Rudy mengaku hanya lulusan Sekolah Teknik Menengah (STM) yang dia pelesetkan menjadi “sekolah setengah mati”. “Aku kan sekolahe gur setengah mati. Tulis saja enggak apa-apa, STM sekolah setengah mati,” urainya.
Karena latar belakang pendidikannya itu, Rudy sadar hanya bisa masuk di jabatan-jabatan politis, baik di pemerintahan atau legislatif. Ditanya akan memilih sebagai Caleg DPR RI atau DPRD Solo, dia pasrah ke Ketua Umum PDIP.
Baca Juga: Rudy Ngaku Bahas Nasib Sriwedari Solo saat Ketemu Presiden Jokowi di Istana
“Saya itu hanya pion, pejuang integritas ora neka-neka. Pion itu tergantung ketua umum. Saya punya prinsip, sikap, dan komitmen terhadap PDIP dan Ketum, saya itu pion. Nek didawuhi ibuke mangkat, siap laksanakan,” terang Rudy.