Soloraya
Jumat, 22 Juni 2012 - 18:48 WIB

DODOS KARUNG Gula, 3 Warga Jatim Dicokok Polisi

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (google.img)

Ilustrasi (google.img)

SRAGEN—Tiga orang warga Jawa Timur (Jatim) dicokok aparat Polres Sragen lantaran tepergok mendodos gula pasir 1,5 kuintal, Kamis (21/6), sekitar pukul 18.00 WIB di Dukuh Gerdu, Desa Pilangsari, Ngrampal, Sragen. Tiga pelaku tersebut kini masih mendekam di ruang isolasi Mapolres Sragen untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Advertisement

Ketiga pelaku itu terdiri atas S, 57, warga Desa Kedunggawar, Ngawi; Sy, 42, warga Kedunganyar, Ngawi; dan B, 47, warga Watejo, Purbolinggo, Jatim. Informasi yang dihimpun Solopos.com, Jumat (22/6/2012), peristiwa penangkapan tiga pelaku itu bermula saat tim Satuan Narkoba melakukan operasi Narkoba di sekitar lokasi kejadian. Tim Satuan Narkoba menemukan sebuah truk gandeng berpelat nomor L 9336 UV berhenti di pinggir jalan, tepatnya di Dukuh Gerdu, Pilangsari.

“Aparat Satuan Narkoba menemukan gerak gerik mencurigakan di truk gandeng itu. Setelah diperiksa, polisi menemukan tiga orang asyik mendodos truk berisi gula pasir dengan menggunakan besi berlubang. Besi berlubang dan runcing di ujungnya ditusukan ke sebuah karung gula dan isi karung keluar melalui lubang pipa itu mengalir ke baskom plastik yang disiapkan,” ujar Kasubag Humas AKP Mulyani mewakili Kapolres Sragen, AKBP Susetio Cahyadi, saat dijumpai Solopos.com, Jumat (22/6) siang.

Saat tepergok polisi, terang dia, tiga pelaku sudah berhasil mendodos gula seberat 1,5 kuintal yang dibungkus dalam plastik seberat 50 kg. Mereka akhirnya ditangkap polisi dan digelandang ke Mapolres Sragen. “Para pelaku setelah diperiksa belum ditemukan unsur pencurian. Dari pengakuan pelaku, aksi mereka karena disuruh oleh sopir truk. Namun hingga kini sopir truk kabur dan belum berhasil ditemukan,” tambah Kasatreskrim, AKP Yohanes Trisnanto.

Advertisement

Selain truk, aparat mengamankan barang bukti berupa gula sebesat 1,5 kuintal, besi runcing dan sebuah baskom plastik. Saat ini perkara itu masih ditangani Reskrim Polres Sragen untuk penyelidikan lebih lanjut.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif