Solopos.com, BOYOLALI — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Boyolali mendaftarkan 50 nama bakal calon anggota legislatif atau bacaleg ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, Kamis (11/5/2023) pagi.
Rombongan fungsionaris partai tiba sekitar pukul 08.40 WIB dipimpin ketua DPC PDIP Boyolali, Susetya Kusuma DH, didampingi Sekretaris, Marsono. Sepuluh orang pengurus DPC PDIP Boyolali kemudian masuk dan disambut lima komisioner KPU Boyolali dan Bawaslu Boyolali.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
“Sesuai kuota kursi DPRD Boyolali, kami full. Sebanyak 50 kursi kami penuhi semua. Dari masing-masing dapil kami bisa memenuhi, termasuk kuota perempuan,” ujar Titut, sapaan akrab Susetya, kepada wartawan di sela-sela acara.
Ia menjelaskan penyerahan dokumen pendaftaran bacaleg dari PDIP Boyolali pada Kamis ini bersamaan atau serentak dengan DPC dan DPD se-Indonesia. Titut menjelaskan partainya juga telah memenuhi kuota perempuan 30 persen.
Bahkan, ada 20 bacaleg perempuan atau 40 persen dari DPC PDIP Kota Susu. “Berbicara target, karena ini ada penambahan lima kursi, kami sudah komitmen bersama, dengan jajaran fungsionaris maupun pengurus anak cabang, bersepakat lima itu kami sabet semua,” ujar dia.
Titut mengungkapkan dari perolehan 35 kursi DPRD Boyolali periode 2019-2024, PDIP menargetkan perolehan paling tidak 40 kursi pada Pemilu 2024 nanti. Selanjutnya, ia menyebut ada lebih dari 30 persen nama bacaleg muda yang didaftarkan dari PDIP Boyolali.
Setiap daerah pemilihan (dapil) ada perwakilan bacaleg muda. Ia menyebut banyak sekali bacaleg pendatang baru Hal tersebut, ungkap Titut, sebagai upaya regenerasi partai.
Bacaleg dari Kades
Terkait bacaleg dari kalangan kepala desa, Titut tak secara jelas menyebutnya. Ia hanya menjawab PDI Perjuangan sebagai partai terbuka dan siap menerima dari lini mana saja yang mau berjuang bersama.
Semisal pun ada bacaleg dari kepala desa, ia menjelaskan PDIP Boyolali telah memenuhi aturan dan syarat yang ada. “Termasuk seandainya ada Pak Kades atau Bu Kades, tentunya surat permohonan pengunduran diri sudah dilampirkan dan sudah dilaksanakan,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Boyolali, Ali Fahrudin, mengungkapkan pada Kamis ini, ada dua partai politik yang menyerahkan dokumen bacaleg DPRD Boyolali yaitu PDIP dan Nasdem. KPU juga telah memeriksa formulir pengajuan dan daftar nama serta kelengkapan administrasi lainnya.
Hingga Kamis ini, ia menyebut ada tiga partai politik yang telah mendaftarkan bacaleg ke KPU Boyolali yaitu PKS, PDIP, dan Partai Nasdem. “PDIP pagi ini pukul 08.30 WIB, lalu Partai Nasdem pukul 11.00 WIB,” ujar dia.
Untuk hari-hari berikutnya, Ali mengatakan sudah berkoordinasi dengan partai-partai politik, dan kebanyakan partai politik memilih mendaftarkan caleg pada Jumat (12/5/2023).
Ali mengungkapkan pendaftaran bacaleg akan dibuka hingga 14 Mei 2023. Jikan pada 1-13 Mei pelayanan pendaftaran dibuka pukul 08.00 WIB-16.00 WIB, pada 14 Mei pendaftaran dilayani pukul 08.00 WIB-23.59 WIB.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
