SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Sebuah spanduk berisi penolakan kenaikan tarif dasar listrik dari DPC PDIP Wonogiri dipasang di pinggir Jalan Diponegoro depan Kantor Sekretariat DPC PDIP Wonogiri di Desa Bulusulur, Kecamatan Wonogiri. Foto diambil, Selasa (9/10/2012).(Trianto Hery Suryono/JIBI/SOLOPOS)
WONOGIRI–Pengurus Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia (DPC PDI) Perjuangan, Wonogiri meminta fraksinya di DPRD berani menolak kenaikan tarif dasar listrik (TDL) walau kenaikan telah ditetapkan secara bertahap.
Penolakan harus dilakukan pada setiap pemandangan umum fraksi karena sudah menjadi kebijakan partai. Bagi pengurus partai juga diperintahkan melakukan penolakan, salah satunya dengan memasang spanduk berisi pesan moral tersebut. Penegasan itu disampaikan Ketua DPC PDIP Wonogiri, Joko Sutopo saat ditemui Solopos.com di pendapa Kantor Kecamatan Selogiri, Selasa (9/10/2012).
“Partai telah memasang spanduk di 25 kecamatan se-Wonogiri. Kepada anggota fraksi di DPRD (Wonogiri) juga sudah kami instruksikan untuk menuangkan pada sikap akhir soal penolakan TDL tersebut walau sudah ada penetapan kenaikan secara bertahap,” tegasnya.
Joko Sutopo menilai, keputusan kenaikan itu tidak berpihak kepada rakyat. “Sebagai partai oposisi, PDIP tetap berkomitmen untuk meringankan beban rakyat, salah satu kebijakan partai adalah menolak kenaikan TDL. Kenaikan TDL akan berimplikasi luas terhadap derita rakyat. Akan ada berapa lagi PHK tenaga kerja jika perusahaan tidak kuat membayar listrik.”
Berdasarkan pemantauan Solopos.com, spanduk penolakan dipasang di setiap lokasi strategis seperti di Terminal Krisak, Singodutan, Selogiri, barat Jembatan Jurang Gempal, Wonogiri maupun di terminal dan di persimpangan jalan setiap kecamatan.
Sementara itu, Ketua FPDIP DPRD Wonogiri, Gimanto saat dihubungi menjelaskan, sebagai perpanjangan partai, fraksinya akan melaksanakan kebijakan itu. Menurutnya, tahap pertama yang akan dilakukan adalah menyampaikan penolakan pada pandangan umum fraksi yang akan dilakukan Sabtu pekan ini. “Keputusan pemerintah untuk menaikan TDL baru dilakukan beberapa waktu lalu. Langkah PDIP tetap menolak kenaikan tersebut. Penolakan akan disampaikan pada materi pemandangan umum fraksi karena kenaikan TDL akan semakin menyengsarakan rakyat.”
