SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sukoharjo (Espos)–Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa Tengah (Jateng) tetap menjadwalkan konferensi cabang (Konfercab) Sukoharjo pada 14 Februari nanti.

Mengenai penolakan dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) mengenai usulan jadwal itu, DPD mengambil sikap tak menggubrisnya.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Wakil Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang Priyanto mengatakan, pihaknya tetap menjadwalkan Konfercab Kota Makmur pada akhir pekan ini.
“Keputusan kami tetap, tidak berubah. Jadi untuk jadwal Konfercab di Sukoharjo akan dilangsungkan pada 14 Februari nanti,” jelas Bambang ketika dihubungi wartawan, Kamis (11/2).

Mengenai penolakan dari DPC terkait penjadwalan Konfercab, Bambang mengaku tidak akan ambil pusing.

“Salah kalau DPC mengatakan Konfercab itu instruksi kami selaku DPD. Coba tolong dibaca itu Surat Keputusan DPP no 3088/IN/DPP/XII/2009 yang menyebutkan bahwa agenda Konfercab di seluruh Indonesia sudah harus dilaksanakan pada pekan pertama Februari. Sedang pada pekan pertama Maret sudah dijadwalkan untuk Konferda. Kongres PDIP sendiri menurut rencana akan dilangsungkan April,” tegasnya.

Usulan DPD mengenai pelaksanakan Konfercab pada 14 Februari nanti, dijelaskan Bambang, sudah disampaikan kepada DPP.

“Usulan kami tentang Konfercab 14 Februari semata-mata melaksanakan instruksi DPP. Jadi kalau DPC menolak, berarti mereka harus bisa mempertanggungjawabkan secara keorganisasian kepada pengurus di pusat. Bukan dengan DPD,” ujarnya.

Selanjutnya terkait tudingan Sekretaris DPC PDIP, Dwi Jatmoko bahwa rapat kerja di enam pimpinan anak cabang (PAC) tidak kuorum sehingga tidak memungkinkan untuk dilaksanakan Konfercab dalam waktu dekat, Bambang menyanggahnya.

“Kata siapa tidak kuorum. Kami kan sudah memanggil enam PAC untuk dimintai klarifikasi. Berdasarkan hasil klarifikasi itu, kami putuskan rapat di enam PAC kuorum sehingga hasilnya sah. Nah, hasil klarifikasi itu sekarang sudah kami kirim kepada DPP untuk ditindaklanjuti,” terangnya.

aps

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya