Soloraya
Rabu, 23 Maret 2011 - 06:29 WIB

DPP validasi data pemegang SHP Pasar Pasar Kliwon

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com)--Rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Solo merenovasi Pasar Pasar Kliwon tahun ini bakal direalisasikan dalam waktu dekat. Pada tahap awal, Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) setempat akan memvalidasi data pemegang surat hak penempatan (SHP) di pasar tersebut.

Hal itu mengemuka saat DPP Kota Solo mengadakan sosialisasi dan serap aspirasi dari pedagang Pasar Pasar Kliwon di Kantor DPP setempat, Selasa (22/3/2011). Selain DPP, kegiatan itu dihadiri sejumlah perwakilan pedagang Pasar Pasar Kliwon, perwakilan masyarakat sekitar pasar, serta anggota Komisi II dan Komisi III DPRD Solo.

Advertisement

Dalam kegiatan tersebut juga terungkap para pedagang dan masyarakat di sekitar Pasar Pasar Kliwon tersebut menyetujui rencana renovasi. Perwakilan warga di sekitar pasar meminta supaya jalan kecil yang ada di tengah pasar itu dihidupkan kembali sebagai lalu lintas warga di kawasan itu. Sementara kalangan anggota Dewan meminta dalam pelaksanaan renovasi pasar nantinya bisa berjalan transparan terhadap semua pihak.

Menurut rencana, pasar seluas 2.500 m2 akan segera direnovasi menjadi dua lantai, dengan 13 kios (termasuk kantor pasar) dan 140 kios di dalamnya. Di depan pasar juga akan dilengkapi dengan fasilitas untuk pedagang kaki lima (PKL) sebanyak enam letter. Untuk lantai I akan digunakan untuk pusat kertas dan alat tulis kantor (ATK). Sedangkan untuk lantai II, los dan kiosnya digunakan untuk pusat oleh-oleh haji. Pembuatan DED Pasar Kliwon menyedot APBD 2011 Rp 200 juta.

Validasi data pemegang SHP dilakukan untuk mengetahui jumlah pedagang yang akan menempati pasar itu setelah direnovasi nantinya. Pendataan juga dilakukan terhadap 30 kepala keluarga (KK) yang menggunakan pasar tersebut sebagai hunian. Informasi yang diperoleh Solopos.com, dari pendataan yang pernah dilakukan tahun 2007 lalu, DPP mencatat hanya ada sebelas kepala keluarga (KK), namun kemudian jumlahnya bertambah menjadi 12 KK dan bertambah lagi hingga saat ini menjadi 30 KK.

Advertisement

sry

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Pasar Solo
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif