Soloraya
Selasa, 12 Juni 2012 - 21:23 WIB

DPU Prioritaskan Perbaikan Jalur Mudik

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Perbaikan jalan (ilustrasi/Espos/Triyono/dok)

Perbaikan jalan (ilustrasi/Espos/Triyono/dok)

SUKOHARJO–Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sukoharjo memrioritaskan keberadaan jalur mudik dalam kegiatan perbaikan jalan menghadapi Lebaran 2012. Selain jalur alternatif, DPU juga menangani jalur pendukung mudik kewenangan pemerintah daerah (pemda).

Advertisement

Kabid Bina Marga DPU Kabupaten Sukoharjo, Achmad Hufroni, menegaskan kebijakan tersebut untuk menjamin kelancaran arus mudik melalui Sukoharjo. Dia mengungkapkan, data di DPU, setidaknya terdapat tiga jalur utama mudik di Kota Makmur, lima jalur alternatif, serta delapan jalur pendukung.

“Persiapan jalur mudik menjadi skala prioritas, semua ditangani,” ujarnya ketika dijumpai Solopos.com di ruang kerjanya, didampingi Kasi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, Joko Praseno, dan Kasi Bina Teknis, Jumadi, mewakili Kepala DPU Kabupaten Sukoharjo, AA Bambang Haryanto, Selasa (12/6/2012).

Achmad Hufroni menjelaskan tiga jalur utama mudik masing-masing ruas Ngasem-Kleco, Kartasura, ruas Kartasura-Sanggung, juga di Kartasura, dan ruas Grogol-Sukoharjo-Nguter. Dua jalur pertama berada di bawah penanganan pemerintah pusat, sedangkan jelur terakhir menjadi wewenang provinsi.

Advertisement

Sementara Joko menambahkan, dari lima ruas jalur alternatif arus mudik, empat di antaranya empat tugas DPU Kabupaten Sukoharjo dan satu ruas lainnya kewenangan bersama dengan Pemprov Jateng. Seperti pula jalur pendukung, jelas dia, penanganan jalur alternatif dilakukan untuk persiapan Lebaran.

“Jika (pemeliharaan) rutin, Lebaran sudah siap karena bisa darurat dulu. Lain dengan proyek (perbaikan), sudah ada jadwal sendiri dan tentunya tidak bisa dipaksakan,” tandasnya.

Pada bagian lain, Achmad Hufroni menyampaikan 24 paket perbaikan jalan dilaksanakan mulai Juni. Lokasi proyek tersebar di berbagai penjuru wilayah Sukoharjo. Dia menegaskan, meski tidak bisa dipastikan selesai sebelum lebaran, kegiatan perbaikan tak boleh mengganggu kelancaran arus mudik.

Advertisement

Kasi Bina Teknis, Jumadi, menjelaskan proyek perbaikan di antaranya dilakukan di ruas Songgorunggi-Malangsari dan ruas Pengkol-Tanjungrejo. Selain itu juga di ruas Gupit-Serut, ketiganya di wilayah Kecamatan Nguter. Sesuai jadwal, kegiatan akan berlangsung sejak Juni sampai sekitar awal Oktober.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif