SOLOPOS.COM - Pengendara sepeda motor melintasi jalan rusak yang berada di Desa Tambakan, Jogonalan, Jumat (24/8/2012). Untuk melancarkan protes kepada pemerintah mengenai jalan rusak itu, warga memasang spanduk berisi sindiran kepada pemerintah. (Arief Setiadi/JIBI/SOLOPOS)
Pengendara sepeda motor melintasi jalan rusak yang berada di Desa Tambakan, Kecamtan Jogonalan, Klaten, Jumat (24/8/2012). Untuk melancarkan protes kepada pemerintah mengenai jalan rusak itu, warga memasang spanduk berisi sindiran kepada pemerintah. (Arief Setiadi/JIBI/SOLOPOS)
KLATEN-Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Klaten, mengaku segera memperbaiki ruas jalan kabupaten yang berada di Desa Tambakan, Kecamatan Jogonalan.
Perbaikan itu segera dilakukan karena kondisi ruas jalan yang menghubungkan Jogonalan-Karangnongko-Kemalang itu dalam kondisi rusak parah.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, DPU Klaten, Juwito, kepada Solopos.com, Sabtu (25/8/2012), mengatakan anggaran untuk perbaikan jalan itu sudah masuk pada anggaran perubahan belanja Kabupaten Klaten tahun 2012. Sehingga dalam waktu dekat ini kemungkinan perbaikan bisa terealisasi.
“Kemungkinan Oktober akan kami mulai perbaikannya,” kata Juwito.
Selain itu dirinya juga mengatakan jalan yang berada di Desa Tambakan itu kemungkinan akan di Hotmix seperti di ruas jalan sambungannya yang berada di Desa Kembang, Karangnongko. Pihak DPU mengaku juga meminta maaf kepada masyarakat Desa Tambakan karena perbaikan jalan di desa itu baru dianggarkan pada tahun ini.
“Anggaran perbaikan jalan sangat sedikit, kami tentukan saja dari skala prioritas, jadi kami pilih jalan mana yang perlu kami dahulukan untuk diperbaiki,” tutupnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kondisi jalan antar kecamatan yang berada di Tambakan itu rusak parah. Para warga melakukan protes kepada pemerintah dengan cara memasang spanduk di sepanjang jalan itu yang berisi sindiran kepada Pemkab Klaten.