Duel motor, pemudik kehilangan jari kelingking

Sragen (Solopos.com)–Puri, 18, pemudik asal Nusukan, Solo, harus merelakan jari kelingking sebelah kirinya putus akibat kecelakaan yang terjadi di Jl Solo Purwodadi Km 21, wilayah Ngebuk, Kwangen, Senin (29/8/2011), pukul 19.00 WIB.

Informasi yang dihimpun Espos di tempat kejadian perkara (TKP), motor Minerva AD 4268 DH yang dikendarai Puri menyeruduk Yamaha Vega AD 6141 FK yang dikemudikan Sugeng, 60, warga Candirejo RT 13, Kwangen.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Sugeng dan Dewi Lestari, 20, pemboncengnya, mengalami patah tulang masing-masing di tulang selangka dan bahu kanan. Sempat dirawat di RSUI Yakssi, keduanya kini dirujuk ke rumah sakit di wilayah Solo.

Sementara Puri beserta pemboncengnya, Bambang, 17, hingga kini masih dirawat di RSUI Yakssi. Bambang sendiri hanya menderita luka lecet.

Kecelakaan bermula saat motor yang dikendarai Puri melaju cukup kencang dari arah selatan menuju utara. Saat itu, 100 meter di depannya terdapat Vega yang dikendarai Sugeng memberi sinyal reting ke kiri.

Puri pun lantas mengambil jalur kanan. Tak disangka, Sugeng mendadak mengambil jalur yang sama sehingga kecelakaan pun tak dapat terhindarkan.

“Saya sudah berusaha ngikuti reting motor yang di depan saya. Tapi karena mendadak berubah haluan, saya jadi kaget. Saat itu saya juga memacu kendaraan agak kencang sehingga lepas kendali,” ujar Puri saat ditemui Espos di Yakssi, seusai kejadian.

Akibat kejadian itu, ia bersama Bambang, temannya pun harus menunda rencana mudiknya ke Godeh, Kemusu, Boyolali.

“Sehari-hari saya kerja di pabrik di wilayah Solo. Penginnya ya bisa segere ketemu keluarga. Tapi ya ga tahu lah. Motor saya sekarang juga sudah ringsek,” pungkasnya.

(m99)