SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
WONOGIRI — Seorang kakek-kakek, Samin, warga Dusun Sambi, RT 001/RW 004, Desa Watangsono, nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di pohon mete, Sabtu (15/12/2012).
Camat Jatisrono, Yogik Tri Biakto, mengatakan Samin, 60, ditemukan warga meninggal tergantung di pohon mete.
“Tidak ada dugaan yang mengarah pembunuhan jadi ini murni bunuh diri,” jelasnya saat ditemui Solopos.com, Sabtu.
Petugas Kecamatan Jatisrono, Widodo, mengatakan korban merupakan perantauan dari Sumatra. Dia menjelaskan korban pulang merantau tiga tahun lalu, sesampainya di rumahnya malah ditolak oleh keluarganya karena di Sumatra menikah kembali dan sudah memiliki anak.
Dia menambahkan kematian korban diduga karena korban frustasi di rumahnya sudah tak dianggap oleh anggota keluarganya.
“Samin akhir-akhir ini tidur di Pasar Jatisrono,” jelasnya, Sabtu.
Widodo menuturkan proses pemandian jenazah dilakukan disamping makam di desa setempat. “Pemandian jenazah dilakukan jajaran Muspika Jatisrono dan warga setempat, sementara keluarga sudah enggan datang atau pun menerima keadaan jenazah,” tambahnya.
Dia menambahkan diduga keluarga sakit hati saat Samin membina keluarga di Sumatra sehingga keluarga di Jatisrono sudah enggan menerimanya. Menurutnya, Samin pulang dari Sumatra karena di perantauan juga tidak dianggap keluarga dan anaknya.