SOLOPOS.COM - Ilustrasi virus corona atau Covid-19. (freepik)
Solopos.com, KLATEN – Sebanyak dua kelurahan dan enam desa di Kecamatan Klaten Utara tergolong zona merah Covid-19. Satgas Covid-19 Klaten pun mengimbau masyarakat agar tenang dan disiplin protokol kesehatan (prokes).
Demikian dijelaskan Sekretaris Camat Klaten Utara, Nindya Rini, kepada Solopos.com, Sabtu (26/2/2022). Sebanyak dua kelurahan di Klaten Utara yang tergolong zona merah Covid-19, yakni Kelurahan Bareng Lor dan Kelurahan Gergunung.
Sedangkan enam desa yang sudah tergolong zona merah Covid-19, yakni Belang Wetan, Jebugan, Karanganom, Ketandan, Jonggrangan, dan Sekarsuli.
Baca Juga: Lansia Klaten Ditemukan Meninggal Dunia, Ada Luka Bakar di Wajah
Jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Kecamatan Klaten Utara mencapai 51 kasus hingga, Kamis (24/2/2022). Jumlah kasus terbanyak ditemukan di Bareng Lor (10 kasus). Sedangkan kasus terkecil di Jebugan (empat kasus).
“Mulai pertengahan pekan ini sudah zona merah Covid-19 semua. Tapi, kami meminta warga tetap tenang. Tetap disiplin prokes meski varian Omicron lebih cepat persebarannya dibandingkan varian Delta [tapi sering hingga ke dampak kematian],” katanya.
Nindya Rini mengatakan seluruh Satgas Covid-19 tingkat kelurahan hingga desa di Klaten Utara sudah menggerakkan Jogo Tonggo. Melalui kegiatan tersebut, seluruh elemen masyarakat turut bertanggung jawab dalam pencegahan dan penanganan kasus Covid-19.
“Operasi yustisi juga masih rutin dilakukan,” katanya.
Baca Juga: Asale Jemawan, Desa di Klaten yang Sudah Ada Sejak Mataram Kuno
Sebagaimana diketahui, kasus Covid-19 di Klaten masih terus bertambah hingga, Sabtu (26/2/2022). Kasus kumulatif Covid-19 di Klaten mencapai 1.619 kasus. Total penambahan dalam sehari mencapai 332 kasus. Sedangkan jumlah pasien sembuh Covid-19 mencapai 292 orang.
Kasus kematian karena Covid-19 mencapai delapan orang. “Selain prokes, vaksinasi akan terus digencarkan,” kata Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo.