Solopos.com, SRAGEN — Dukungan kepada Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, untuk maju sebagai calon Gubernur (cagub) Jateng 2024 terus mengalir. Yuni, sapaan akrab Bupati, dinilai sebagai pemimpin yang berani mengubah sistem pemerintahan yang kaku dan siap tidak populer dalam mengambil kebijakan.
Salah satu pihak yang mendukung Yuni maju sebagai Cagub Jateng adalah mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen, Tatag Prabawanto. Saat dihubungi Solopos.com, Jumat (24/2/2023), ia menyatakan dari awal sudah mendukung Bupati Yuni untuk maju di Pilgub Jateng 2024. Tatag mengatakan Yuni memiliki potensi besar untuk dicalonkan menjadi gubernur atau wakil gubernur.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
“Beliau orang yang berani membalik mainstream pemerintahan yang kaku menjadi pemerintahan yang luwes. Beliau siap tidak populer ketika mengambil sikap berlawanan dari pemerintah pusat dan provinsi. Potensi ini merupakan poin plus selama saya mendampingi Mbak Yuni selama 6,5 tahun,” ujar Tatag.
Yuni juga dinilai tidak malu-malu minta pendapat ke bawahannya. Tatag pernah menolak ketika dimintai persetujuan tentang sesuatu. “Kendati demikian tak ada sakit hati ketika saya tidak sependapat dengan Bupati,” ujarnya.
Tatag melihat prestasi dan kinerja Bupati di atas rata-rata karena mau mengikuti perubahan zaman dan akomodatif terhadap publik. “Saya merasakan selama mendampinginya. Jawa Tengah membutuhkan sosok pendobrak seperti Mbak Yuni karena banyak bupati/wali kota perempuan di Jawa Tengah,” jelasnya.
Penilaian positif juga disampaikan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Sragen, Dwiyanto. ia menganggap Yuni sosok yang egaliter dan regulatif. Ketika berkomunikasi dengan bawahan seperti tidak ada sekat dan selalu mengedepankan aspek regulasi dalam pengambilan kebijakan.
Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sragen, R. Suparwoto, melihat kepemimpinan Yuni bagus dan bisa menjadi contoh bagi bawahannya. “Meskipun seolah tidak ada sekat atasan dan bawahan, tetapi etika tetap kami kedepankan. Secara kualitas, beliau mampu, tinggal kemauan,” jelasnya.
Ketua DPC Partai Demokrat Sragen, Budiono Rahmadi, secara moral juga menyampaikan dukungan untuk Bupati Yuni karena sama-sama dari Sragen. Budiono yang akrab disapa Mas Bro bahkan menyampaikan dukungan langsung kepada Yuni lewat pesan WhatsApp.
“Ya, kemarin beliau sudah saya kirimi WA. Saya doakan semoga sukses menjadi guernur,” ujarnya.
Mas Bro mengatakan Yuni memiliki kelebihan dan kekurangan selama memimpin Sragen dua periode. Kalau soal kinerja, Budiono tak mau bicara karena tidak tahu perbandingan dengan daerah lain. “Selama ini Demokrat ikut mengusung Mbak Yuni saat menjadi bupati. Prinsipnya secara kedaerahan, saya mendukung,” katanya.