Soloraya
Selasa, 6 November 2012 - 17:05 WIB

Enam Kelurahan Jadi Fokus Utama Penilaian Adipura

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

SRAGEN--Enam kelurahan di Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen, menjadi fokus utama penilaian untuk menentukan layak tidaknya Kabupaten Sragen mendapatkan penghargaan Adipura. Keenam kelurahan itu yaitu Kelurahan Sine, Sragen Kulon, Sragen Tengah, Sragen Wetan, Nglorog, Karangtengah.

Advertisement

Sekretaris Camat Sragen, Suhariyanto, mengungkapkan karena berada di Kota Sragen, wilayah di enam kelurahan tersebut menjadi fokus utama penilaian. Penilaian tahap satu oleh tim penilai dari pusat telah dilaksanakan 29-31 Oktober. Rencananya penilaian tahap II akan dilaksanakan April 2013. Oleh karena itu saat ini Kabupaten Sragen terus berbenah. “Sebagaimana arahan Pak Bupati, mendapatkan penghargaan itu bukan tujuan utama. Tapi yang lebih penting yaitu membiasakan pola hidup bersih dan sehat kepada warga Sragen,” jelasnya saat ditemui Solopos.com di ruang kerjanya, Selasa (6/11/2012).

Guna mendukung upaya meraih penghargaan Adipura, ungkapnya, telah dibentuk tim khusus di tingkat kecamatan dan kelurahan. Ia telah meminta semua lurah untuk memberdayakan petugas lapangan sampah (PLS) di setiap RT/RW. Sosialisasi secara masif juga telah dilaksanakan agar semua komponen masyarakat mendukung program tersebut. Sasarannya yaitu membersihkan jalan, saluran air, pagar, halaman rumah dan kamar mandi.

“Setiap warga diimbau mengadakan penghijauan di rumahnya. Jika ada lahan kosong, diminta untuk ditanami agar kelihatan asri, rapi dan indah,” jelasnya.

Advertisement

Salah satu program yang diagendakan rutin yaitu Program Minggu Bersih yang digelar setiap Minggu dan diikuti semua warga di lingkungan masing-masing. Khusus aparat pemerintah harus mengikuti Program Jumat Bersih. Yaitu membersihkan wilyah-wilayah tertentu setiap Jumat. Harapannya aparat pemerintah bisa menjadi teladan masyarakat. Bukan hanya jalan-jalan utama di Kota Sragen, kegiatan tersebut juga dilakukan hingga jalan-jalan di permukiman penduduk.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif