Soloraya
Senin, 27 Desember 2021 - 15:16 WIB

Espass Angkut BBM Kobong di Karanganyar, 1 Penumpang Alami Luka Bakar

Akhmad Ludiyanto  /  Muh Khodiq Duhri  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi Daihatsu Espass setelah terbakar di jalan Solo-Purwodadi, tepatnya di depan SDN Tuban, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar, Senin (27/12/2021). (Istimewa)

Solopos.com, KARANGANYAR — Sebuah mobil Daihatsu Espass terbakar di Jalan Solo-Purwodadi, tepatnya di depan SDN Tuban, Gondangrejo, Karanganyar, Senin (27/12/2021). Seorang penumpang mengalami luka bakar ringan dalam kejadian itu.

Informasi yang dihimpun Solopos.com menyebutkan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu, pengemudi mobil, Wardi, 43, warga Dayu, Kecamatan Gondangrejo, baru saja kulakan bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite di SPBU Kalijambe, Sragen.

Advertisement

Baca Juga: Truk Vs Mio di Dekat Soto Sawah Colomadu Karanganyar, 2 Warga Terluka

BBM tersebut dikemas dalam dua buah jeriken dan diangkut dengan mobil Daihatsu Espass bernomor polisi AD 1901 NH yang kemudikan Wardi itu. Dalam perjalanan pulang, Wardi yang saat itu bersama istrinya, Surati, berhenti di kawasan depan SDN Tuban untuk membeli pakan hewan.

Sesudahnya, ketika mobil kembali melaju untuk melanjutkan perjalanan, istrinya melihat jeriken BBM tersebut terguling. Lalu ia pun mencoba mendirikan kembali jeriken tersebut. Namun pada saat itu timbul api dari bawah mobil dan seketika membakar BBM dan mobil tersebut.

Advertisement

Wardi pun segera menarik istrinya keluar dari mobil untuk menyelamatkannya. Api pun terus membesar dan membakar Espass yang mengangkut BBM di dalamnya.

Baca Juga: Viral, Video Toko Utuh Meski Sekelilingnya Hangus Terbakar

Sementara itu, satu unit mobil pemadam kebakaran dari Sragen didatangkan ke lokasi untuk memadamkan si jago merah. Namun api yang besar itu dengan cepat melumat mobil tersebut.

Advertisement

Sementara itu, Surati mengalami luka bakar ringan dalan peristiwa tersebut. Kasi Humas Polres Karanganyar, Iptu Agung Purwoko saat dikonfirmasi mengatakan saat ini polisi melakukan pemeriksaan lebih lanjut. “Dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif