Solopos.com, BOYOLALI – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Boyolali, Hanif Hanani, menyampaikan hasil evaluasi selama pemantauan selama penyelenggaraan natal 2022 di Boyolali berlangsung tertib, aman, dan terkendali.
“Sejak Jumat [23/12/2022], kami memantau persiapan kawan-kawan Kristen dan Katolik untuk menyelenggarakan natal. Kami pantau sesuai dengan SE [Surat Edaran] Menteri Agama tentang 100 persen jemaat, tidak boleh lebih. Kami pantau semua tertib,” ujar Hanif kepada Solopos.com saat ditemui dalam Perayaan Natal Bersama Umat Kristiani se-Kabupaten Boyolali di Gedung Cendana, Senin (26/12/2022) sore.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Ia menambahkan, pada Minggu (25/12/2022), semua pejabat di Kemenag Boyolali termasuk dari Kepala KUA, penyuluh agama Islam, penyuluh agama Nasrani, dan Kepala Madrasah dilibatkan untuk datang ke gereja.
Kunjungan ke gereja tersebut, terang Hanif, untuk bersilaturahmi ke gereja-gereja yang ada di Boyolali.
Baca juga: Unik, Pertunjukan Musik Kasidah Bakal Meriahkan Perayaan Natal di Boyolali
“Tujuan monitoring seperti pesan Pak Menteri Agama yaitu penguatan moderasi beragama. Artinya ketika kita memahami ada dialog, maka toleransi akan tercapai. Semoga ke depan perayaan Natal lebih baik lagi, lebih sempurna, dan mungkin bisa saling bersilaturahmi seperti hari ini,” kata dia.
Sementara itu, Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin, mengungkapkan ada sebanyak 526 personel gabungan TNI/Polri yang dikerahkan untuk mengamankan perayaan Natal dan tahun baru (Nataru) di Boyolali.
Dari 526 personel tersebut, jelas Asep dalam rilis dari Diskominfo Boyolali, Kamis (22/12/2022), 311 orang di antaranya merupakan anggota Polres Boyolali.
“Intinya kita siap di Boyolali untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2023 dengan adanya sinergitas kerjasama komunikasi kolaborasi antara pemerintah daerah Polres, Kodim, dan segenap elemen masyarakat yang lain,” jelasnya.
Baca juga: Gema Selawat Diiringi Drumblek Pukau Warga di Alun-Alun Tamansari Boyolali
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
