SOLOPOS.COM - Gatot, seorang petugas kebersihan toilet di sisi barat Terminal Tirtonadi membersihkan lantai, Senin (3/6/2013). (Maulana Surya/JIBI/SOLOPOS)
Gatot, seorang petugas kebersihan toilet di sisi barat Terminal Tirtonadi membersihkan lantai, Senin (3/6/2013). (Maulana Surya/JIBI/SOLOPOS)
SOLO—Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubbag TU) Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Terminal Tirtonadi Eko Agus Susanto mengakui mulai rusaknya sebagian fasilitas di sisi barat terminal yang dikelolanya.
Sisi barat Terminal Tirtonadi Solo baru selesai direnovasi dan mulai diuji coba November lalu. Namun, fasilitas publik di tempat itu sudah banyak mengalami kerusakan.
Gatot, salah seorang petugas kebnersihan setempat, mengaku kerap menemui pengguna toilet moderen yang tersedia di tempat itu tidak bisa menggunakan fasilitas.
Tak jarang, kata dia, pengguna ini merusak alat yang ada di toilet moderen itu. “Ada yang sampai tidak disentor karena tidak tahu caranya tekan air di toilet duduk,” keluhnya.
Terkait kenyataan itu, Eko Agus Susanto mengaku telah menginventarisasi kerusakan fasilitas publik tersebut. Dikatakannya, perbaikan kerusakan fasilitas terminal masih dalam masa pemeliharaan kontraktor pelaksana proyek. “Kami sudah melaporkan ke kontraktor dan akan diperbaiki,” katanya.
Menurut Eko, kerusakan fasilitas publik tersebut salah satunya karena penggunaan yang tidak tepat. Banyak masyarakat yang tidak tahu cara penggunaan fasilitas toilet.
Padahal, imbuh dia, fasilitas toilet terminal masih tergolong simpel. “Alatnya sebenarnya tidak susah, dari yang biasanya keran diputar hanya diangkat. Tapi saya maklumi lah banyak yang belum tahu,” tuturnya.