SOLOPOS.COM - Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Solo Rini Kusumandari. (Solopos.com/Wahyu Prakoso)
Solopos.com, SOLO–Pemkot Solo menjajaki kerja sama untuk menyediakan nonton bareng (nonbar) Piala Dunia U-17 2023 dengan pemilik hak siar, Elang Mahkota Teknologi (Emtek). Penjajakan mulai dilakukan Jumat (13/10/2023).
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Solo Rini Kusumandari mengatakan penjajakan kerja sama itu kemungkinan tidak hanya Piala Dunia U-17 2023, namun kompetisi lainnya.
“Saya lagi mengajukan kerja sama jadi kalau nonbar sharing kasih apa, saya dapat hak siar,” kata dia ditemui di Balai Kota Solo, Kamis malam.
Rini belum bisa menyampaikan apakah nonton bareng nantinya untuk semua laga atau hanya pertandingan tertentu, misalkan pertandingan Tim Indonesia U-17. Pemkot Solo bakal melihat tawaran serta kontribusi Pemkot Solo untuk Emtek.
“Lokasi yang memungkinkan di sini [Jl Jenderal Sudirman, Solo]. Kalau Emtek mau membiayai dengan LCD yang besar kami mencari tempat yang lain. Kami baru penjajakan,” ungkap dia.
Menurut dia, nonbar berdampak menggerakkan ekonomi, misalkan pedagang kaki lima atau pedagang asongan. Setiap nonbar melibatkan ratusan petugas gabungan, antara lain polisi sekitar 150 orang, petugas kebersihan 30-an orang, Dishub Kota Solo, Satpol PP Kota Solo, Polisi Militer, PMI Kota Solo, dan Dinas Kesehatan Kota Solo.
Rini menjelaskan biasanya Pemkot Solo menggandeng perusahaan untuk membiayai hak siar melalui Tanggung jawab sosial atau CSR. Hak siar pada nobar sebelumnya-sebelumnya Rp15 juta sampai Rp20 juta. Sedangkan BNI memfasilitasi videotron.
“Untuk nonbar malam ini Timnas Indonesia melawan Brunei Darussalam biayanya sedikit. Kami berhasil negosiasi sehingga mendapatkan hak siar gratis,” jelas dia.
Salah satu mahasiswa, Adi Candra, 25, menyambut positif upaya Pemkot Solo menyediakan fasilitas nonbar Piala Dunia U-17 2023. Dia bakal memanfaatkan fasilitas yang disediakan Pemkot Solo untuk nonbar.
“Kalau nonton kayak gini warga harus menjaga kebersihan, di sini enak sudah disediakan tempat sampah, sampah harus dibuang ke tempatnya supaya terjaga kebersihannya,” ujar dia.