SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Forum Komunikasi Keluarga Becak (FKKB) Solo meminta Pemerintah Kota Solo memberikan tempat parkir di lokasi-lokasi yang strategis.

Ketua FKKB Solo, Sardi Ahmad, saat ditemui Espos, Senin (24/1) di Pasar Kliwon mengatakan kebutuhan tukang becak di Solo saat ini kurang diperhatikan. Ia mencontohkan lalu lintas di sekitar Pasar Klewer yang semrawut. Ia menjelaskan hal itu bukan hanya karena keberadaan tukang becak, namun juga kendaraan lain. “Kami meminta agar Pemkot memberi tanda parkir becak di lokasi sisi utara pasar,” katanya.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Pihaknya juga meminta agar Pemkot bersikap tegas terhadap warga yang melanggar ketentuan itu. “Kalau lokasi becak untuk parkir kendaraan dan gerobak, jangan salahkan becak yang parkir sembarangan, itu ada sebab akibatnya,” paparnya.

Untuk itu, lanjut Sardi, perlu adanya pengaturan yang komprehensif agar semua elemen ekonomi di lokasi tidak dirugikan dan lalu lintas tetap lancar. Ia juga meminta agar saat pasar sandang tersebut diputuskan untuk direvitalisasi, maka dipikirkan juga lokasi yang tepat untuk parkir becak. “Becak tidak bisa dilepaskan dari sejarah Pasar Klewer, katanya.

Sardi juga menyinggung mengenai penataan kendaraan di terminal yang sedang dibangun. Ia menilai kebutuhan tukang becak belum dipikirkan.
Ia menjamin tukang becak bersedia rapid an tertib asal diberi lokasi yang sesuai. “Kami minta di pintu keluar ada parkir becak, agar akses ke penumpang mudah,” katanya.

Ia melihat saat ini tukang becak kurang teratur di sekitar Terminal Tirtonadi. Mereka tersebar di kanan kiri dan depan terminal tersebut. “Itu risikonya tinggi, bisa tertabrak bus jika tidak ada yang merapikan, terlebih becak yang ada di tepi jalan di sekitar taman,” paparnya.

aha

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya