SOLOPOS.COM - Pengguna jalan mulai menggunakan flyover Palur. (Kurniawan/JIBI/Solopos)

Infrastruktur jalan Karanganyar, jalur di flyover kembali dibuka.

Solopos.com, KARANGANYAR--Mega proyek flyover Palur, Jaten, Karanganyar, yang menelan anggaran sekitar Rp107 miliar kembali dibuka untuk arus kendaraan dari dua arah, Kota Solo dan Karanganyar.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Informasi yang dihimpun Solopos.com, pembukaan flyover Palur sudah dilakukan tiga hari terakhir. Tapi pembukaan flyover hanya dilakukan mulai pagi hingga sore hari. Sebab lampu PJU belum menyala.

Kapolres Karanganyar, AKBP Mahedi Surindra, melalui Kasatlantas, AKP Suryo Wibowo, saat ditemui wartawan mengatakan mengkonfirmasi belum menyalanya lampu penerangan jalan. “Lampu penerangan belum menyala. Tapi karena arus kendaraan mulai meningkat mendekati libur panjang, flyover mulai dibuka. Sebelum Natal semoga sudah dibuka sepenuhnya,” kata dia, Kamis (17/12/2015).

AKP Suryo mengimbau pengguna jalan tetap berhati-hati saat melaju di flyover Palur. Sebab kepadatan kendaraan di ruas-ruas jalan sekitar Palur mulai tampak mendekati libur panjang.

Apalagi, pengamatan Solopos.com, beberapa kendaraan diparkir pemiliknya di pinggir jalan dan badan trotoar. Aktivitas ekonomi di pinggir jalan menjadi magnet pengguna jalan untuk berhenti.

Aktivitas ekonomi terdapat di kanan dan kiri jalan, seperti warung, peralatan rumah tangga, rumah makan, perkantoran swasta, hingga toko peralatan elektronik seperti komputer dan ponsel.

Pengamat transportasi dan manajemen lalu lintas dari UNS Solo, Syafi’i, mengatakan perlu adanya sosialisasi dini supaya tidak ada kendaraan yang diparkir di jalan yang dekat fly over.
Selain berpotensi memicu kepadatan arus kendaraan, bila banyak kendaraan diparkir di pinggir jalan bisa menyebabkan kecelakaan.
“Jangan ada kendaraan parkir di badan jalan,” tutur dia.

Syafi’i menjelaskan penggunaan trotoar sebagai tempat parkir kendaraan juga tidak tepat. Sebab trotoar merupakan jalur pejalan kaki. Dia mengusulkan kendaraan diparkir di bawah flyover.

Bupati Karanganyar, Juliyatmono, mengaku sudah mengusulkan kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Mochamad Basuki Hadimuljono, supaya peresmian dilakukan Presiden. Menurut dia, peresmian sebaiknya dilakukan sebelum masuk masa libur panjang Natal dan tahun baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya