SOLOPOS.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berbincang dengan warga tentang pemanfaatan gas rawa di Dusun Ngrawan, Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Kamis (26/8/2022). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, pada Kamis (25/8/2022) mengecek pemanfaatan gas rawa di Dusun Ngrawan, Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar. Ia memastikan gas rawa itu bisa dimanfaatkan warga secara cuma-cuma alias gratis.

Meski begitu, warga pengguna diminta ikut merawat instalasi distribusi gas alam tersebut. Jika perawatan itu membutuhkan biaya maka ditanggung bersama secara swadaya.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Arahannya pemakaian gas ini gratis. Tapi ada iuran perawatannya, bayar listriknya, digotong bareng-bareng. Bisa diatur dengan peraturan desa dan bisa dilakukan oleh badan usaha milik desa [BUMDes],” ujarnya.

Sebagaimana diketahui, gas rawa yang ditemukan pada 2021 tersebut kini telah ditangani Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Tengah. Sejauh ini shallow gas ini dialirkan untuk sekitar 30 keluarga di sekitar sumber.

Lebih jauh, Ganjar mengatakan bahwa pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui ESDM terus menggali potensi energi baru terbarukan, termasuk gas rawa. Menurutnya, pemanfaatan gas rawa untuk masyarakat ini bukan kali pertama di Jawa Tengah. Sebelumnya, di Banjarnegara juga ditemukan sumber gas rawa dan sudah dimanfaatkan oleh warga masyarakat.

Baca Juga: Desa di Karanganyar Ini Punya Gas Rawa, akan Disalurkan ke Warga

“Ini kesekian kali yang digali potensinya dan disalurkan kepada masyarakat. Instalasi dibantu ESDM dan partisipan. Ini bagian dari ikhtiar kita menuju kemandirian energi dengan kekuatan atau sumber daya yang ada di masing-masing daerah,” lanjut Ganjar.

Sementara itu, dalam kesempatan itu Ganjar juga menyempatkan diri melihat instalasi gas rawa di salah satu rumah warga, Solihin. Ganjar juga melihat demonstrasi memasak/menggoreng telur dengan kompor yang menggunakan bahan bakar gas rawa tersebut. “Cepat juga ya masaknya,” ujar Ganjar didampingi Kepala Dinas ESDM Jawa Tengah, Sujarwanto Dwiatmoko.

Sementara itu, Kepala Desa Krendowahono, Arief Hidayat, mengatakan akan mengumpulkan sejumlah pemangku kepentingan untuk membahas pengelolaan gas rawa tersebut. “Selama ini kan masih percobaan dan setalah Pak Ganjar memberikan arahan akan kami bahas pengelolaannya,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya