Gedung Dewan Harian Cabang (DHC) 45 (Dok/JIBI/Solopos)
Solopos.com, SOLO –– Kepala Dinas Tata Ruang Kota (DTRK) Solo, Endah Sitaresmi Suryandari, membenarkan izin memperbaiki Gedung Dewan Harian Cabang (DHC) 45 telah turun. Pihaknya bersiap menyusun konsep pengembangan gedung untuk dipaparkan pada Pangdam IV Diponegoro.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Disinggung soal pendanaan, Endah mengaku akan kembali meminta bantuan dari Kementerian Pekerjaan Umum. “Kementerian sudah menghubungi saya agar segera mengajukan proposal pembiayaan,” tutur dia.
Menurutnya, saat ini kondisi Gedung DHC semakin kritis. Sejumlah ruangan terpaksa tidak difungsikan karena bangunannya sudah lapuk. Sita menilai butuh penanganan khusus untuk memperbaiki bangunan yang bernama lain Gedung Juang itu. “Metodenya tidak bisa standar, harus pakai kajian cagar budaya. Revitalisasi ke depan juga tidak boleh mengubah bentuk bangunan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Harian DHC 45, Soedjinto, berharap pemanfaatan gedung setelah revitalisasi tetap merangkul organisasinya. Soedjinto mengatakan, saat ini terdapat 110 eksponen pejuang yang masih aktif berkegiatan di DHC.
Seperti dikabarkan sebelumnya, perjuangan menyelamatkan bangunan Gedung Dewan Harian Cabang (DHC) 45 menemui titik terang. Hal ini setelah Kodam IV Diponegoro dan Pemkot sepakat merevitalisasi bangunan cagar budaya (BCB) tersebut belum lama ini.
Komandan Kodim (Dandim) 0735/Surakarta, Sumirating Baskoro, Kamis , mengatakan siap mendengarkan paparan Pemkot ihwal revitalisasi berikut pengembangan Gedung DHC 45. Menurut Sumirating, Pangdam IV Diponegoro telah memberi lampu hijau terkait upaya tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
